Kesedihan Wali Kota Airin Ketika Banyak Pasien Covid-19 yang Dikucilkan

Airin juga menyesali beberapa warganya yang dinilai belum kompak dalam membantu pemerintah setempat untuk melawan Covid-19.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 15 Apr 2020, 02:22 WIB
Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany saat memberi sambutan dalam pembukaan Rumah Lawan Covid-19 di Ciater, Serpong, Tangsel, Selasa (14/4/2020). (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta - Banyak warganya yang terkena Covid-19 namun masih dikucilkan warga lain yang sehat, Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany mengaku sedih. Hal tersebut dia curahkan saat memberi sambutan dalam pembukaan Rumah Lawan Covid-19 di Ciater, Serpong, Tangsel.

"Saya sangat sedih ketika melihat adanya pasien Covid-19 dikucilkan, saya tidak ingin hal seperti itu terjadi lagi. Mari kita support agar para pasien Covid ini untuk sembuh, jangan dikucilkan ya," ujar Airin dengan nada lirih dan bergetar, Selasa (14/4/2020).

Selain itu, Airin menyesali beberapa warganya yang dinilai belum kompak dalam membantu pemerintah setempat untuk melawan Covid-19.

"Saya yakin keajaiban Allah itu ada, yang penting ikhtiar," katanya.

Bahkan, dirinya selalu berdoa agar Covid-19 berakhir. Mengingat, dalam waktu dua pekan mendatang umat muslim akan melaksanakan ibadah puasa Ramadan.

"Doa dan harapan kita bisa salat Idul Fitri bersama, tarawih bersama, ini doa yang selalu dipanjatkan setiap hari," kata Airin.

Tak lupa Arin juga berterima kasih kepada seluruh jajaran dan masyarakat yang selama ini membantu serta bergandengan tangan melawan Covid-19.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Jumlah Kasus Meningkat

Sementara, kasus pandemi Covid-19 di Tangsel dari hari ke hari semakin meningkat. Data per Selasa (14/4/2020), warga yang masuk kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) 630, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 239 dan positif 69.

Maka dari itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel membuat Rumah Lawan Covid-19 untuk menekan angka penyebaran Covid-19.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya