Barcelona yang Tak Lagi Sabar dengan Pemain Muda

Barcelona kini tak lagi identik dengan La Masia. Lulusan akademi yang jadi penggawa reguler sejauh ini bisa dihitung dengan jari.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 07 Apr 2020, 18:54 WIB
Pemain AS Roma Carles Perez gagal menembus skuat utama Barcelona (AP Photo/Gregorio Borgia)

Liputan6.com, Barcelona - Winger AS Roma, Carles Perez, mengkritik keras mantan klubnya, Barcelona. Menurut pemain 22 tahun itu, Azulgrana kini tak sabaran dengan pemain muda.

Barcelona sekarang kurang identik dengan La Masia. Lulusan akademi yang jadi penggawa reguler sejauh ini bisa dihitung dengan jari.

Sebut saja Lionel Messi, Gerard Pique, Sergio Busquets, Jordi Alba, dan Sergi Roberto. Parahnya lagi, mayoritas usia mereka sudah menginjak kepala tiga, kecuali nama yang disebut belakangan. Satu-satunya harapan Barcelona dari La Masia, tinggal Ansu Fati seorang.

Nama terakhir yang meninggalkan Barcelona adalah Carles Perez. Dia dipinjamkan Barca ke Roma dengan kewajiban membeli pada akhir musim sebesar 11 juta euro. Ia juga dikontrak Roma sampai 2024.

2 dari 3 halaman

Komentar Perez

Carles Perez (AP)

"Saya hanya berpikir untuk berhasil di Roma. Saya memiliki empat tahun lagi pada kontrak saya dan saya fokus pada itu. Saya tidak mengerti kepergian saya, tetapi saya menghormati keputusan itu dan berterima kasih kepada klub atas perlakuan mereka terhadap saya selama ini," kata Perez kepada Marca.

"Orang-orang berbicara tentang akademi Barcelona, tetapi kadang-kadang mereka lebih suka menghabiskan jutaan euro dan tidak memiliki kesabaran dengan pemain muda. Begitulah adanya. Orang-orang harus melupakan masa lalu saya di sana," ia menambahkan.

3 dari 3 halaman

Klasemen Liga Spanyol

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya