Mahasiswa ITB Paling Banyak Direkrut NII

Menurut Ketua FUUI KH Athian Ali M Da`i dari empat kampus di Bandung, ITB sudah sejak dulu digoyang NII. Mereka direkrut karena kurang pemahaman terhadap ajaran Islam yang sebenarnya.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Apr 2011, 18:14 WIB
Liputan6.com, Bandung: Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) paling banyak direkrut sebagai anggota baru aktivis Negara Islam Indonesia (NII) gadungan. Demikian dikatakan Ketua Forum Ulama Ummat Indonesia (FUUI) KH Athian Ali M Da`i dalam jumpa pers di Masjid Al Fajr, Jalan Situsari VI Cijagra, Bandung, Selasa (26/4).

Menurut Athian dari empat kampus Universitas Padjadjaran, Politeknik Negeri Bandung, dan Universitas Pendidikan Indonesia, ITB sudah sejak dulu digoyang NII. Data mahasiswa di Kota Bandung yang direkrut NII Gadungan didasarkan pada data yang dimiliki FUUI pada 2002-2003. Menurutnya, jumlah mahasiswa ITB yang direkrut oleh NII gadungan mencapai 200 orang.

"Pada saat itu, pihak rektornya melapor kepada kami bahwa ada sekitar 200 mahasiswanya yang tidak masuk kuliah, tidak bayar SPP hingga akhirnya di DO (Drop Out) karena ikut NII," ujar Athian.

Sementara itu, mahasiswa yang telah direkrut menjadi anggota NII telah meresahkan pihak kampus Polban. "Pasalnya, diantara empat orang diantara kaum yang telah direkrut oleh Nii adalah dosen yang menjabat di Polban," ujarnya.

Menurut Athian, salah satu penyebab banyaknya mahasiswa ITB direkrut masuk NII karena kurangnya pemahaman mereka terhadap ajaran Islam yang sebenarnya. "Bisa jadi karena itu, mereka kurang memahami ajaran Islam yang sebenarnya," katanya.(IAN/Ant)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya