Liputan6.com, Jeddah: Empat hari menjelang wukuf di Arafah, kloter terakhir jamaah asal Indonesia telah tiba di tanah suci. Kloter terakhir merupakan gabungan jamaah asal Ujung Kulon dan Banjarmasin.
Sebanyak 395 jamaah tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada 10 November pukul 22.00 waktu setempat atau Kamis (11/11) pukul 02.00 WIB. Kehadiran kloter gabungan haji ini menggenapi kedatangan sekitar 146 ribu jamaah haji via jeddah.
Sementara haji non kuota pada tahun ini banyak yang tertahan berjam-jam. Penyebabnya, muhasasah mereka tak ada yang menjemput karena kebanyakan travel ONH Plus yang tak resmi terdaftar di Departemen Agama.
Untuk proses di bandara, setiap jamaah dicek satu persatu paspor dan kartu kedatangan ber-barcode. Namun ada barcode jamaah yang tidak ditempel dalam paspor. Jamaah pun diwanti-wanti untuk menyimpan paspor dengan hati-hati, jangan dititipkan pada orang lain, teman, ataupun keluarga. Kehilangan dialami salah satu jamaah sebelum proses imigrasi. (MEL)
Sebanyak 395 jamaah tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada 10 November pukul 22.00 waktu setempat atau Kamis (11/11) pukul 02.00 WIB. Kehadiran kloter gabungan haji ini menggenapi kedatangan sekitar 146 ribu jamaah haji via jeddah.
Sementara haji non kuota pada tahun ini banyak yang tertahan berjam-jam. Penyebabnya, muhasasah mereka tak ada yang menjemput karena kebanyakan travel ONH Plus yang tak resmi terdaftar di Departemen Agama.
Untuk proses di bandara, setiap jamaah dicek satu persatu paspor dan kartu kedatangan ber-barcode. Namun ada barcode jamaah yang tidak ditempel dalam paspor. Jamaah pun diwanti-wanti untuk menyimpan paspor dengan hati-hati, jangan dititipkan pada orang lain, teman, ataupun keluarga. Kehilangan dialami salah satu jamaah sebelum proses imigrasi. (MEL)
