Kalah Telak 2-6 di El Clasico, Pemain Real Madrid Malah Berpesta

Eks gelandang Real Madrid buka borok mantan klub yang pernah dibelanya.

oleh Defri Saefullah diperbarui 23 Feb 2017, 20:50 WIB
Eks gelandang Real Madrid, Royston Drenthe salah satu yang pergi berpesta usai kalah telak di El Clasico

Liputan6.com, Jakarta - Eks gelandang Real Madrid, Royston Drenthe beber borok Los Blancos di masa lalu. Dia membocorkan kelakuan minor pemain Real Madrid yang berpesta meski kalah 2-6 dari Real Madrid.

Seperti diketahui, Real Madrid harus menanggung malu saat ditekuk Barcelona 2-6 pada Mei 2009 lalu di Stadion Bernabeu. Drenthe sendiri tidak main saat itu.

Namun, dia malah mengajak beberapa rekannya untuk berpesta usai kekalahan buruk itu. Drenthe mengaku hanya ingin pemain mendapatkan sedikit hiburan setelah kekalahan telak Real Madrid itu.

"Kami dihajar kekalahan yang buruk, jadi kami butuh tenangkan pikiran," kata mantan pemain asal Belanda seperti dikutip Metro.

"Di Real Madrid, keluar malam itu tabu. Anda boleh keluar, tapi tidak boleh saat Anda kalah."

2 dari 2 halaman

Sembunyikan Identitas

Inilah momen saat Real Madrid digasak 2-6 oleh Barcelona di El Clasico

Meski sudah blakblakan, Drenthe enggan menyebutkan siapa saja yang sudah mengajak untuk keluar malam. Dia enggan membeberkan pemain yang sudah berpesta.

"Orang tak boleh melihat Anda keluar malam setelah kekalahan. Tapi kami punya grup pemain muda, saya tak mau sebut nama, tapi saya mendapatkan panggilan dari seorang rekan yang bunyinya "Roy, ayo," ucapnya.

Drente mengaku sembunyi-sembunyi saat pergi keluar rumahnya. Bahkan, istrinya pun tak tahu jika dia sudah pergi ke klub malam untuk cari hiburan.

"Dia tak menyangka saya keluar karena tentu ide buruk untuk pergi setelah kekalahan buruk seperti itu. Jadi saya menyelinap keluar rumah," ujarnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya