Exit Polling Menangkan Partai Konservatif

Partai Konservatif dipimpin David Cameron berhasil memenangi pemilihan umum berdasarkan dalam hasil `exit polling`. Partai Konservatif diduga akan meraup 307 kursi, disusul Partai Buruh sebanyak 255 kursi, sedangkan Partai Demokrat Liberal hanya mendapatkan 59 kursi.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Mei 2010, 10:44 WIB
Liputan6.com, London: Partai Konservatif dipimpin David Cameron berhasil memenangi pemilihan umum berdasarkan dalam hasil `exit polling`. Partai Konservatif  diduga akan meraup 307 kursi, disusul Partai Buruh sebanyak 255 kursi, sedangkan Partai Demokrat Liberal hanya mendapatkan 59 kursi, Jum'at (7/4).

Namun demikian Partai Konservatif masih kekurangan 19 kursi untuk mencapai suara mayoritas sebanyak 326 kursi. Jika hasil poling dianggap sebagai hasil Pemilu, maka  partai Demokrat Liberal dipimpin Nick Clegg menjadi penentu dalam kontrak pembagian kekuasaan.

Nick Clegg saat diwawancarai mengatakan jika hasil jajak pendapat diibaratkan sebagai hasil pemilu maka ia berencana bersekutu David Cameron dan menampik bergandengan dengan Gordon Brown yang selama ini dianggap mendapat banyak penolakan dari warga Inggris.

Namun, juru bicara Partai Konservatif Michael Gove, mengatakan terlalu dini untuk menyebutkan hasil final Pemilu saat ini. Sedangkan pemimpin Partai Buruh Harriet Harman mengkritik, sistem pemilu Inggris dengan menggunakan hasil poling sudah tidak layak lagi dan perlu diubah. Bahkan Perdana Menteri Inggris, Gordon Brown berkomentar akan tetap bertahan walaupun Partai Buruh kalah dalam hasil jajak pendapat.(AFP/CNN/AYB) 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya