Perayaan Kelulusan UN di Sejumlah Daerah

Kegembiraan setelah lulus Ujian Nasional dilakukan siswa di sejumlah daerah. Merayakan lulus ujian selama ini identik dengan aksi corat-coret baju dan berkonvoidi jalan raya. Tetapi di SMK Negeri 4 Denpasar, untuk menghindari aksi tersebut, sekolah mewajibkan siswa mengenakan pakaian adat.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Apr 2010, 18:18 WIB
Liputan6.com, Garut: Satu persatu siswa SMK Negeri 1 Garut menerima amlop pengumuman kelulusan. Sesaat kemudian, sorak-sorai pun terdengar. Siswa yang lulus tak lupa untuk melakukan sujud syukur. Kegembiraan itu juga mereka ekspresikan dengan menyumbangkan seragam kepada warga yang membutuhkan, Senin (26/4).

Merayakan kelulusan dengan hal yang kurang bermanfaat, juga tidak dilakukan siswa SMA Negeri Pajangan Bantul, Yogyakarta. Mereka memilih mendatangi kantor PMI untuk menggelar aksi donor darah. Namun tidak semua semua bisa mendonorkan darahnya,  karena persyarakatan kesehatan tidak memungkinkan bagi mereka.

Sedangkan di SMK Negeri 4 Denpasar, Bali, untuk menghindari corat-coret baju seragam, para guru mewajibkan seluruh siswa mengenakan pakaian adat. Walau tidak bisa mencoret baju, perayaan kelulusan tetap berlangsung ramai.(IDS/AYB)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya