14 Pasangan Poligami Nikah Massal Didukung Istri Pertama

Sungguh unik apa yang terjadi di Malaysia ini, pernikahan 14 pasangan poligami dilakukan secara massal.

oleh Liputan6 diperbarui 30 Okt 2016, 19:33 WIB
Aneh, 14 Pasangan Poligami Nikah Massal

Liputan6.com, Jakarta Sungguh unik apa yang terjadi di Malaysia ini, pernikahan 14 pasangan poligami dilakukan secara massal. Acara yang diselenggarakan oleh Global Ikhwan Holdings Sendirian Berhad (GISB) ini menghebohkan publik. Sebanyak 14 pasangan poligami menikah secara bersama-sama.

Yang lebih mengejutkan lagi, dalam pernikahan kedua ini para suami ini ditemani oleh para istri terdahulunya. Seperti yang ditulis di harian metro, para suami yang menikah lagi atau yang berpoligami ini berusia 20 an hingga 30 tahun.

Salah satu pejabat lembaga  kemasyarakatan setempat Mohd Reza Mahar yang berusia 31 tahun mengatakan, ia menikahi isteri keduanya Nurul Hana Burhanudin beberapa bulan lalu atas izin istri pertamanya. Ia menikahi istri pertamanya sejak 10 tahun lalu.

Menurutnya, istri pertamanyalah yang melamar Nurul Hana untuk menjadi istri keduanya. Dan dia juga yang memasang cincin pertunangan untuk suami dan madunya.

Unik kan?

“Isteri pertama dan kedua saya sebelumnya sudah saling kenal. Mereka juga berteman dan sekarang makin akrab sejak kami menikah, kata Mohd.

Laki-laki itu mengaku tinggal bersama kedua istrinya dalam satu rumah, termasuk 4 anaknya yang berusia tiga bulan hingga 7 tahun hasil perkawinan dengan istri pertamanya.

Menurutnya keluarganya sangat harmonis. Sampai sekarang tak pernah ada masalah yang serius. Semuanya bahagia meski berpoligami.

"Menikahlah karena Allah, rumah tangga kalian pasti aman dan bahagia, katanya.

Istri pertamanya, Siti Zinniriah Omar (27) mengaku, dirinya dibesarkan dalam keluarga poligami. Ayahnya adalah seorang pelaku poligami sehingga dirinya tak merasa asing dengan kebiasaan itu. Karena itu ia rela berbagi suami untuk madunya.

“Hubungan saya dengan istri kedua sangat akrab. Dia memanggil saya kakak dan saya memanggil madu adik. “Anak saya pun sangat akrab dengan dia dan memanggil dengan sebutan bunda, "tambahnya. 

 Bagaimana menurutmu?

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya