Liputan6.com, Bogor: Setelah empat hari dilakukan pencarian, enam mahasiswa UIN Sunan Gunung Jati yang mendaki Gunung Salak ditemukan. Tim Evakuasi yang berangkat lebih awal sudah menemukan keberadaan enam mahasiswa pecinta alam yang sempat mengalami "hypotermia" akibat kedinginan dan perbekalan yang menipis.
Tim penyelamat yang berasal dari berbagai isntansi dan mahasiswa pecinta alam gabungan diharapkan akan mengevakuasi Febri, Wildan, Adit, Zaki, Urham, dan Unan, Ahad sore ini (31/1) menunggu cuaca membaik. Mereka akan dijemput di titik koordinat 06-42-18 Lintang Selatan, dan 106-44-20 Bujur Timur.
Keenam mahasiswa semester satu dan tiga tersebut meminta pertolongan pada Mapala Universitas Pakuaan melalui SMS. Atas dasar pesan singkat tersebut, pencarian ke enam pendaki yang memasuki kawasan Gunung Salak Bogor sejak 24 Januari lalu ditingkatkan sehingga akhirnya ditemukan. "Keenam mahasiswa sudah ditemukan selamat, mereka mengalami hypotermia akibat kedingan dan kekurangan bekal," kata Iwan, Koordinator Tim Evakuasi.(AYB)
Tim penyelamat yang berasal dari berbagai isntansi dan mahasiswa pecinta alam gabungan diharapkan akan mengevakuasi Febri, Wildan, Adit, Zaki, Urham, dan Unan, Ahad sore ini (31/1) menunggu cuaca membaik. Mereka akan dijemput di titik koordinat 06-42-18 Lintang Selatan, dan 106-44-20 Bujur Timur.
Keenam mahasiswa semester satu dan tiga tersebut meminta pertolongan pada Mapala Universitas Pakuaan melalui SMS. Atas dasar pesan singkat tersebut, pencarian ke enam pendaki yang memasuki kawasan Gunung Salak Bogor sejak 24 Januari lalu ditingkatkan sehingga akhirnya ditemukan. "Keenam mahasiswa sudah ditemukan selamat, mereka mengalami hypotermia akibat kedingan dan kekurangan bekal," kata Iwan, Koordinator Tim Evakuasi.(AYB)
