Dituding Provokasi Lawan, Neymar Dibela Zidane

Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane membela bintang Barcelona Neymar yang dituding tidak menghormati dan memprovokasi lawan.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 21 Sep 2016, 04:00 WIB
Bintang Barcelona Neymar dituding tidak menghormati dan memprovokasi lawan saat Barcelona menang 5-1 atas Leganes dalam lanjutan Liga Spanyol, akhir pekan lalu.

Liputan6.com, Madrid - Sudah jadi rahasia umum jika Barcelona dan Real Madrid merupakan rival abadi. Bahkan, persaingan mereka tak hanya terjadi di lapangan hijau. Pemain Barca dan Madrid terkadang juga kerap saling ledek di media sosial.

Tapi, tidak demikian dengan pelatih Madrid Zinedine Zidane. Legenda sepak bola Prancis tersebut justru membela bintang Barca, Neymar yang dituding tidak menghormati dan memprovokasi lawan.

Neymar tengah disorot terkait penampilannya saat Barca menang 5-1 atas klub promosi Leganes dalam lanjutan Liga Spanyol pada akhir pekan lalu. Dalam laga itu, dia dianggap terlalu pamer skill yang memprovokasi lawan.

Namun, Zidane punya pandangan yang berbeda. Menurutnya, aksi mantan kapten Timnas Brasil tersebut masih terbilang wajar.

"Saya tidak bisa mengetahui pemikiran Neymar, tetapi saya tidak merasa yang dilakukannya adalah provokasi," tutur Zidane seperti dilansir Soccerway, Selasa (20/9/2016).

"Setiap orang mempunyai pandangan akan sepak bola sendiri-sendiri dan Neymar juga demikian. Dia melakukan banyak hal yang tidak banyak pesepak bola bisa melakukannya."

"Menurut saya, dia tidak memprovokasi (lawannya)," pungkas Zidane.

2 dari 2 halaman

Madrid Kontra Villareal

Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menilai apa yang dilakukan bintang Barcelona Neymar dalam laga kontra Leganes di Liga Spanyol masih wajar.

Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane kini tengah mempersiapkan skuatnya untuk pertandingan kontra Villareal dalam lanjutan Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Kamis (22/9/2016) dinihari WIB. Madrid kini memuncaki klasemen dengan poin 12 dari empat pertandingan.

Kemenangan atas Villareal akan mengantarkan Madrid melewati rekor kemenangan Barcelona pada era pelatih Pep Guardiola. Saat itu, Barca mencatat 16 kemenangan beruntun, yang sudah disamai Madrid saat menang 2-0 atas Espanyol pada akhir pekan lalu. 

Sementara Neymar juga tengah mempersiapkan diri untuk laga Barcelona melawan Atletico Madrid di Camp Nou pada hari yang sama. Neymar sejauh ini baru mencetak satu gol dari dua penampilan bersama Barca di Liga Spanyol.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya