Mendag Enggar: Presiden Jokowi Ingin Pastikan Harga Stabil

Kementerian Perdagangan bersama Kementerian Pertanian akan membuat harga eceran terendah untuk sepekan ke depan.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 10 Agu 2016, 15:40 WIB
Enggartiasto Lukita menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Thomas Lembong (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin memastikan harga pangan stabil di Indonesia. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita pun menemui Jokowi untuk memberikan laporan soal perkembangan harga pangan.

"Presiden memantau perkembangan harga dan meminta laporan dari kami atas pelaksanaan perintah beliau kepada kami, yaitu lagi ketersediaan pangan tak boleh terganggu, harga juga harus terjangkau karena komponen atau kontribusi pangan terhadap inflasi masih cukup tinggi bagaimana mengendalikan itu," ucap Enggar di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (10/8/2016).

Enggartiasto Lukita mengatakan Jokowi ingin produksi dalam negeri juga dapat diserap dengan baik. Semisal hasil panen petani dan ternak, sehingga mereka tidak ragu lagi untuk meningkatkan produksi mereka. Bulog yang bertugas membeli hasil produksi petani.

"Seperti yang kami sampaikan, Bulog mendapat penugasan dan Bulog siap dan sangat siap untuk membeli hasil panen. Berapa pun yang tersedia akan kami siapkan," ujar Enggar.

Kementerian Perdagangan bersama Kementerian Pertanian akan membuat harga eceran terendah (floor price) untuk sepekan ke depan. Dengan itu, dapat ditentukan harga beli dan jual sesuai dengan kualitas.

"Floor pricenya dari beras, itulah yang menjadi harga patokan atas dengan kualitas tertentu. Ada beberapa kualitas, beberapa jenisnya itulah angka yang dijadikan pegangan dengan demikian ada kepastian," tutur Enggar.

"Semua orang, semua dunia usaha membutuhkan itu. Juga dengan petani, mereka membutuhkan kepastian-kepastian itu. Jadi begitu kira-kira," kata dia. (Ahmad R/Ahm)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya