Ahok: CPNS Jangan Lugu, Lucu Belagu

Ahok mengungkapkan, banyak perubahan yang dialami para CPNS setelah resmi menjadi PNS.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 18 Agu 2015, 15:59 WIB
Ahok meluncur ke areal PKL yang sedang dibangun di lapangan IRTI Monas usai memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan, Jakarta, Senin (10/11/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Pertengahan tahun ini Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan mendapat kekuatan 788 calon pegawai baru untuk melayani warga Jakarta. Mereka merupakan hasil seleksi CPNS 2014.

Gubernur Basuki yang akrab disapa Ahok, hari ini telah bertemu dengan para calon pegawainya itu. Tampak Ahok ingin berbaur dan juga tidak segan bersenda gurau saat memberikan sambutan.

"Kalau dilihat-lihat mukanya lugu, baik-baik semua. Tapi jangan lugu, lucu belagu," kata Ahok di Balaikota, Jakarta, Selasa (18/8/2015).

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengungkapkan, banyak perubahan yang dialami para CPNS setelah resmi menjadi PNS. Banyak di antara mereka setelah menjadi pegawai, kinerjanya memburuk.

"Dulu jadi honorer kerjanya rajin, setelah itu berubah. Kita ini abdi masyarakat, kita disumpah untuk melayani. Kalau mau kaya raya jangan jadi PNS. Enggak mungkin bisa beli jam tangan harga Rp 1,8 miliar. Dulu PNS yang begitu kayak kalian gini," imbuh Ahok.

Bagi Ahok, saat ini yang dibutuhkan adalah transformasi birokrasi. Untuk mencapai visi tersebut, misi pertama adalah membereskan birokrasi.

"PNS harus bersih, transparan, profesional, penghasilan baik. Kalau tidak, jangan harap masyarakat akan menghargai kita," tutup Ahok. (Sun/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya