CIA Sebut Serangan Udara AS Lemahkan ISIS

Brennan menyebutkan, ISIS mulai goyah karena terlihat mereka mengalami kemunduran.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 14 Mar 2015, 18:09 WIB
Kepala badan intelijen Amerika (CIA), John Brennan memberikan keterangan kepada media (Reuters)

Liputan6.com, New York - Kepala Badan Intelijen Amerika (CIA) mengatakan militan Islamic State of Iraq and Syria ISIS memiliki persenjataan dan pendanaan yang baik. Tapi hal itu bukanlah alasan kelompok tersebut tidak terkalahkan.

"Kelompok ISIS berdisiplin tinggi dan berpengalaman dalam bertempur, sehingga mustahil ditumpas dalam waktu singkat," ucap kepala CIA John Brennan di Council on Foreign Relations di New York, seperti dikutip dari VOA News, Sabtu (14/3/2015).

Menurut Brennan, serangan-serangan udara oleh koalisi pimpinan Amerika telah melemahkan pasukan ISIS dan terdapat indikasi serius bahwa mesin organisasi itu kesulitan.

Lanjut, Brennan, citra ISIS bahwa mereka mampu bertahan dan sukses di Irak dan Suriah mulai goyah karena kami melihat mereka mengalami kemunduran.

"Kami melihat ada perpecahan di antara pemimpinnya. Kami melihat bahwa orang-orang yang bergabung dengan ISIS tidak memiliki kemampuan untuk menduduki dan memimpin secara administratif daerah-daerah yang dikuasai," ungkap Brennan.

Di Irak, pasukan pemerintah terus melaju guna merebut Kota Tikrit dari ISIS yang dikatakan mulai kewalahan. Sebanyak 30 ribu tentara Irak dan milisi Syiah dukungan Iran mengepung kota itu dan telah menguasai beberapa bagiannya.

Tikrit adalah kampung halaman mendiang diktator Saddam Hussein. Kota itu terletak hanya 140 kilometer sebelah barat laut Baghdad dan memiliki nilai strategis dan simbolis. (Tnt/Ans)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya