Liputan6.com, Jakarta - Kantong Pegawai Negeri Sipil (PNS) Provinsi DKI Jakarta bakal makin tebal apabila Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) benar-benar merealisasikan pemberian gaji tinggi mencapai Rp 9 juta per bulan. Namun dibalik itu semua, akan menimbulkan kecemburuan sosial dari PNS daerah lain.
"Iri pasti ada, itu penyakit manusia. Tapi sebenarnya nggak perlu iri kok," ungkap Guru Besar Ilmu Administrasi Negara Universitas Gadjah Mada (UGM), Miftah Thoha saat berbincang dengan Liputan6.com, Jakarta, Selasa (3/2/2015).
Menurut dia, kebijakan Ahok yang akan menyesuaikan penghasilan para PNS mulai dari staf sampai kepala badan hingga Rp 78 juta itu dapat menjadi motivasi bagi pemerintah provinsi lain untuk ikut mendongkrak Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Kalau APBD meningkat, setiap pemerintah provinsi bisa juga menaikkan gaji PNS di daerah masing-masing seperti yang dilakukan Ahok," tutur Miftah.
Tentu saja, kata Miftah, penaikan gaji harus diiringi dengan kinerja dan pelayanan memadai terhadap masyarakat. Bekerja secara profesional sehingga tercipta pelayanan publik berkualitas.
"Asal jangan APBD naik, malah dikorupsi sama pimpinannya. Padahal APBD buat kesejahteraan rakyat, termasuk PNS daerah," tukas dia.
Sebelumnya, Ahok berencana memberikan gaji yang fantastis kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang disesuaikan oleh golongan dan jabatannya. Untuk staf biasa penghasilan kotor (take home pay) bisa mencapai Rp 9 juta per bulan dan kepala badan Rp 78 juta.
Sementara seorang Lurah bisa menerima gaji Rp 33 juta. Ahok bilang, peningkatan gaji itu untuk menghapus honorarium senilai Rp 2,3 triliun dalam APBD 2015. (Fik/Ahm)
PNS DKI Jakarta Bergaji Tinggi Bikin Iri Daerah Lain
Rencana Ahok realisasikan gaji PNS DKI Jakarta makin tebal diharapkan diikuti kenaikan kinerja dan pelayanan memadai kepada masyarakat.
diperbarui 03 Feb 2015, 08:00 WIBGubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hasil Euro 2024 Austria vs Prancis: Kylian Mbappe Buang Peluang Emas, Les Bleus Menang Karena Gol Bunuh Diri
Respons Anies Baswedan soal Jokowi Adakan Pertemuan dengan Ketum Parpol
Pamer Ibadah Haji di Medsos, Ustadz Adi Hidayat UAH: Awas Riya, Itu Paling Bahaya!
3 Pemain Paling Rajin Tampil di Euro: Semuanya dari Portugal, Cristiano Ronaldo Urutan Berapa?
Petugas Gabungan di Garut Rajin Razia Bus Pariwisata Klakson Telolet, Bagaimana Hasilnya ?
Cerita Sedih di Balik Video Pengantin Perempuan Duduk di Pelaminan Tanpa Mempelai Pria
Astronom Temukan Galaksi Tanpa Materi Gelap, Teori Einstein Salah?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 18 Juni 2024
Pj Ketum PBB Ungkap Alasan Dicopotnya Afriansyah Noor dari Jabatan Sekjen
Menkop Teten Yakin Sidat Bisa Dongkrak Ekonomi Sukabumi
Kasus Vina Cirebon, Benarkah Arwah Bisa Gentayangan dan Ungkap Pembunuhan? Ini Kata Buya Yahya
Sebentar Lagi, Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Prancis: Kylian Mbappe Berapa Gol?