Pertamina Bakal Cari Utangan untuk Danai Blok Mahakam

"Belum, kami masih bicara dengan pemerintah. Kami belum ditunjuk. Tapi kami minta mayoritas," tutur Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 21 Jan 2015, 08:00 WIB
Ilustrasi Perusahaan Minyak dan Gas Pertamina

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) bakal mengembangkan ladang minyak dan gas bumi Blok Mahakam di Kalimantan Timur dengan dana hasil pinjaman. Hal tersebut dilakukan jika dana internal tidak mencukupi.

Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto menyatakan, sebenarnya ada dua sumber dana yang bisa digunakan oleh perseroan untuk mengembangkan Blok yang masa kontraknya habis 2017 tersebut, yaitu dana internal dan pinjaman.

"Untuk pembiayaan Blok Mahakam, kami ada dana sendiri dan dari pinjaman. Karena kami masih punya ruang pendanaan," kata Dwi seperti ditulis Rabu (21/1/2015).

Dwi melanjutkan, saat ini Pertamina belum mendapat kepastian dari pemerintah tentang pos pengelolaan blok yang terletak di Kalimantan Timur tersebut. Namun ia ingin Pertamina bisa mendapat porsi mayoritas.

"Belum, kami masih bicara dengan pemerintah. Kami belum ditunjuk. Tapi kami minta mayoritas," tuturnya.

Sebelumnya, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menyatakan, keputusan perpanjangan kontrak blok Minyak dan Gas Mahakam akan diputuskan pada Februari 2015.

Menurut Sudirman, agar tidak ada salah paham pada pihak yang meminati Blok Mahakam tersebut, lembaganya akan mengadakan diskusi setiap pekan. "Setiap minggu ada diskusi supaya semua pihak paham," tutup Sudirman. (Pew/Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya