Liputan6.com, Jakarta - Pemprov DKI berencana mengambil alih pemilihan Ketua RW dan RT. Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, kinerja mereka masih sangat kurang. Terbukti, masih banyaknya pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di tempat tak semestinya.
"Kenapa ketua RT dan RW mesti pemilihan sampai harus ada preman jadi RT jadi RW jual-jualin lapak? Terus kita gaji dia Rp 750 ribu lagi sebulan. Tugasnya apa? Nggak jelas. Mendata BPS itu bayar lagi lho," ujarnya di Balai Kota Jakarta, Senin (9/6/2014).
Dengan menunjuk langsung Ketua RT dan RW, menurut pria yang karib disapa Ahok itu, dirinya dapat mengontrol kinerja mereka secara langsung. Jika Ketua RT dan RW dipilih Pemprov DKI, mereka akan diberikan gaji setiap bulan.
"Saya tanya sama lurah dan wali kota, kamu bisa kontrol RT dan RW nggak? Nggak bisa. Kalau begitu kita saja yang buat gajiannya semua. Kita yang tunjuk. Kita gaji Rp 1 juta deh, dinaikin gajinya dan didebet langsung ke rekeningnya," tandasnya.
Namun, bukan berarti kerja para ketua RT dan RW ini akan menjadi mudah. Mereka harus melaporkan hal-hal yang terjadi di lapangan minimal 3 kali sehari. Kemudian setiap lurah dan camat harus melaporkan kondisi daerah mereka masing-masing.
"Tapi anda harus laporkan safety pin (aplikasi di android dan IOS minimal) 100 kali, minimal 3 kali sehari. Ya laporin kondisi kamu, mana lubang, mana sampah. Nanti lurah pelototin," tegas Ahok. (Sss)
Ahok: Tugas RT/RW Nggak Jelas, Kita yang Akan Tunjuk
Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, kinerja mereka masih sangat kurang.
diperbarui 09 Jun 2014, 19:47 WIBPlt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Danu Baharuddin/Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
5 Tips Fotografi Makanan Makin Bikin Ngiler, Cuma Pakai HP
Kisah Karomah Sorban Mbah Wahab Hasbullah Bikin Dukun Santet Lari Lintang Pukang
Stok Global Susut, Harga Minyak Mentah Naik ke USD 78 per Barel
6 Fakta Menarik Gunung Gawalise di Sulawesi Tengah, Posisi Terbaik Memandang Lembah Palu
Harga Kripto Hari Ini 16 Mei 2024: Bitcoin Sentuh Level USD 66.000
Kemenag Tegur Keras Garuda Indonesia Usai Pesawat Jemaah Haji Embarkasi Makassar Rusak Mesin
9 Momen Aaliyah Massaid Dilamar Thariq Halilintar, Pilih Tanggal Cantik
Cak Imin soal RUU Penyiaran: Melarang Investigasi Artinya Mengebiri Kapasitas Premium Pers
Menag: Semua Layanan untuk Jemaah Haji Sudah Siap
Renault Menyerah di Mobil Otonom, Lanjutkan Otomasi ke Bus
Plataran Indonesia dan Art Jakarta Sukses Kolaborasi Hadirkan Pameran Seni Indoor Outdoor Terbesar
Kawanan Paus Tabrak Kapal Pesiar di Lepas Pantai Maroko, Picu Kapal Tenggelam