Instagram Bakal Dibombardir Iklan Rp 1,14 Triliun

Instagram telah menandatangani kesepakatan iklan pertamanya dengan sebuah agensi, dan nilainya sangat besar.

oleh Dewi Widya Ningrum diperbarui 10 Mar 2014, 08:00 WIB

Liputan6.com, Jakarta Ketika Facebook menghabiskan uangnya $ 1 miliar untuk membeli Instagram pada tahun 2012, banyak yang bertanya-tanya bagaimana Mark Zuckerberg bisa mengembalikan uang itu alias balik modal.

Instagram tentu diharapkan bisa menghasilkan keuntungan. Dan benar saja, Instagram akan segera menyisipkan iklan-iklan pada laman newsfeed penggunanya.

Laman Adage menyebutkan, Instagram telah menandatangani kesepakatan iklan pertamanya dengan sebuah agensi, dan nilainya sangat besar. Situs sharing foto dan video itu akan meluncurkan program iklan berbayar dengan komitmen selama setahun dari Omnicom Media dengan nilai $ 100 juta atau sekitar Rp 1,14 triliun. Informasi ini diketahui dari orang dalam.

Menanggapi kabar tersebut, Facebook dan Omnicom membenarkan kemitraan itu namun menolak untuk mengomentarinya. Menurut informasi dari salah seorang eksekutif perusahaan, iklan akan muncul di newsfeed penguna selama beberapa waktu bahkan saat pengguna login atau logout.

Iklan yang muncul bisa dalam bentuk gambar atau video statis. Lebih lanjut disebutkan, iklan akan ditempatkan secara selektif sesuai target. Instagram disinyalir akan menjalin kerjasama lainnya dengan sejumlah mitra.

Instagram saat ini memiliki 150 juta pengguna aktif, dengan lebih dari 60% dari luar AS, dan 55 juta foto di-posting setiap harinya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya