Sukses

Asus Mini PC Pakai Chipset Intel dan AMD Generasi Baru Rilis di Indonesia, Ini Spesifikasinya

Asus meluncurkan dua Mini PC baru dengan dukungan chipset Intel dan AMD generasi terbaru di Indonesia, berikut spesifikasi dan harganya

Liputan6.com, Jakarta - Asus meluncurkan dua Mini PC terbaru mereka di Indonesia, yang menggunakan chipset Intel dan AMD generasi teranyar pada Rabu (12/7/2023).

Dua Mini PC Asus ini terdiri dari PN53 dan PN64, yang memiliki ukuran mini ultra-ringkas, dengan prosesor generasi terbaru.

Untuk PN53 menggunakan AMD Ryzen 7000 dan 6000 seri H dan AMD Radeon i, dan PN64 telah dibekali prosesor Intel Core™ Generasi ke-12 dan 13 serta Intel Iris Xe Graphics.

Garry Christian, Country Product Manager Mini PC Asus Indonesia mengatakan, lewat kedua produk ini, mereka ingin menjawab kebutuhan penggemar PC compact, yang ingin perangkat dengan banyak fitur, mumpuni, tapi tetap hemat ruang.

"Kedua Mini PC kami ini sangatlah versatile. Users dapat menggunakannya untuk berbagai macam pekerjaan, mulai dari pekerjaan ringan seperti mengetik dan hal-hal administratif lainnya hingga bermain game atau keperluan rendering video ringan," ujarnya.

Mengutip siaran pers, ExpertCenter PN53 menawarkan desain tiga penyimpanan, yang mengakomodasi berbagai kombinasi penyimpanan, termasuk dua SSD PCIe 4.0 M.2 dan memori DDR5 yang menyediakan waktu boot-up dan pemuatan aplikasi yang cepat.

Mini PC ini juga dilengkapi kemampuan pendinginan canggih, teknologi peredam bising bertenaga AI, dan mendukung hingga empat tampilan monitor dan satu display hingga 8K.

Sementara, untuk PN64 membawa desain arsitektur hybrid baru dengan core kinerja yang kuat dan efisien untuk multitasking yang lebih baik, pengalaman streaming, dan pengoptimalan beban kerja yang cerdas.

Perangkat ini juga memiliki sistem anti-panas yang telah dipasang bersama dengan sirip pendingin yang disetel secara unik untuk mencapai pembuangan panas yang lebih baik.

Sistem ini menjamin prosesor mempertahankan kinerja optimal Mini PC bahkan ketika menjalankan beban berat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Diklaim Cocok untuk Bisnis dan Pendidikan

Kedua Mini PC Asus ini juga dilengkapi dengan fitur desain VESA mount untuk solusi keamanan yang lebih baik.

Keduanya juga mendapatkan opsi configurable port, di mana pengguna bisa memilih port apa saja yang ingin dipasang pada Mini PC-nya sesuai kebutuhan, baik itu HDMI, DP1.4, COM, maupun VGA.

Menurut Asus, Mini PC ini diklaim cocok digunakan oleh pengguna dari berbagai kalangan, seperti pelaku bisnis dari berbagai industri seperti UMKM, retail, atau remote working.

Mini PC ini juga dapat digunakan untuk pendidikan, yang membutuhkan PC praktis untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan ringan seputar administrasi hingga bermain game casual atau bahkan mengedit video.

Asus Mini PC PN64 dibanderol mulai dari 4 jutaan, sedangkan PN53 dapat dibeli mulai dari 6 jutaan.

3 dari 4 halaman

Asus ROG Ally Meluncur di Indonesia

Di sisi lain, setelah diungkap lewat akun Instagram resmi Asus, perusahaan secara resmi mengumumkan ketersediaan handheld gaming mereka ROG Ally di Indonesia.

Adapun harga Asus ROG Ally di Indonesia dibanderol Rp 11.299.000, di mana model pertama yang akan masuk ke Tanah Air adalah versi prosesor AMD Ryzen Z1 Extreme.

Bagi kamu yang tertarik untuk beli, sesi pre-order ROG Ally ini akan dibuka mulai 27 Juni 2023. Gamer yang pre-order akan mendapatkan handheld gaming milik Asus ini pada 14 Juli mendatang, dan membelinya di toko offline pada tanggal yang sama.

“Sementara untuk model AMD Ryzen akan dijual seharga Rp 10.099.000. Sayang, model ini tidak meluncur bersamaan dengan versi AMD RYZEN Z1 Extreme,” kata Head of Public Relations ASUS Indonesia, Muhammad Firman, di peluncuran ROG Ally di Jakarta, Kamis (22/6/2023).

Untuk spesifikasi Asus ROG Ally, perangkat ini mencakup layar sentuh Full HD 1080p berukuran 7 inci, dengan kecepatan refresh 120Hz dan kecerahan terukur 500 nits.

 

4 dari 4 halaman

Spesifikasi Asus ROG Ally

Meski hadir dalam dua prosesor berbeda, namun dua chipset ini sama-sama didasarkan pada arsitektur AMD Zen 4, menampilkan prosesor 4nm dan grafis RDNA 3.

Asus telah memasangkan SoC ini dengan RAM LPDDR5 16 GB dan PCIe 4.0 NVMe M.2 SSD 256 GB atau 512 GB.

Saat ditanyakan apalah kapasitas SSD perangkat ini bisa ditambah, Technical Public Relations Asus Indonesia, Riandanu Utomo, mengatakan, “bisa”.

Dia menjelaskan, “kapsitas SSD di ROG Ally bisa support hingga 1TB saat ini, tetapi bila kedepannya ada yang 4TB pun perangkat ini juga bakal dukung.”

Seperti Nintendo Switch dan Steamdeck, perangkat Asus ini juga bisa dihubungkan ke TV atau monitor via kabel USB-C to HDMI.

Dengan ini, gamer dapat menikmati game lebih baik, nyaman, dan santai layaknya sebuah konsol rumahan seperti PS5 hingga Xbox Series S|X.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.