Sukses

Peneliti Kembangkan Platform Machine Learning bagi Orang Awam

Para peneliti dari Cornell Ann S. Bowers College of Computing and Information Science mengembangkan platform untuk membantu orang awam secara efektif, efisien, dan etis menggunakan algoritme machine learning

Liputan6.com, Jakarta - Algoritme machine learning digunakan untuk menemukan pola-pola tertentu dalam data dan diterapkan untuk membantu pengambilan keputusan, mulai dari pengembangan vaksinasi COVID-19 hingga rekomendasi tayangan di aplikasi video on-demand.

Para peneliti dari Cornell Ann S. Bowers College of Computing and Information Science mengembangkan platform untuk membantu orang awam secara efektif, efisien, dan etis menggunakan algoritme machine learning. Tujuannya antara lain untuk memungkinkan industri di luar bidang komputasi memanfaatkan kekuatan kecerdasan buatan secara lebih baik.

"Kami tidak tahu banyak tentang bagaimana orang yang tidak ahli dalam machine learning datang untuk mempelajari perkakas algoritmik," kata Swati Mishra, mahasiswa Ph.D. di bidang ilmu informasi, dikutip dari rilis perse via Eurekalert, Selasa (3/8/2021).

Alasan mengembangkan platform ini, menurut dia, ada tren yang berkembang bahwa machine learning hanya untuk kalangan tertentu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Best Paper Award

Makalah Mishra yang berjudul "Designing Interactive Transfer Learning Tools for ML Non-Experts" terbit konferensi tahunan ACM CHI Virtual Conference on Human Factors in Computing Systems yang diadakan pada bulan Mei dan meraih titel Best Paper Award.

Mishra mengatakan, machine learning telah memasuki bidang dan industri secara tradisional di luar komputasi. Oleh karena itu, kebutuhan akan penelitian dan perkakas efektif dan dapat diakses untuk memungkinkan pengguna baru memanfaatkan kecerdasan buatan belum pernah terjadi sebelumnya.

3 dari 3 halaman

Buka Jalan Baru

Penelitian Mishra dan pengembangan platform machine learning interaktif ini disebut dapat membuka jalan baru dengan menyelidiki kebalikannya: Bagaimana merancang sistem dengan lebih baik, sehingga pengguna dengan keahlian algoritmik terbatas tetapi keahlian domain yang luas dapat belajar mengintegrasikan model yang sudah ada sebelumnya ke dalam model mereka sendiri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.