Sukses

Top 3 Tekno: Warganet Mengeluh di Twitter Soal Jakarta Mati Listrik

Berita soal warganet mengeluh di Twitter tentang kejadian mati listrik di Jakarta dan sekitarnya, paling banyak dicari oleh pembaca kanal Tekno Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah wilayah Jabodetabek dilaporkan mengalami mati listrik yang disebabkan oleh hujan deras disertai petir.

Alhasil, banyak warganet mengeluh di Twitter tentang kejadian mati listrik di Jakarta dan sekitarnya. Berita ini paling banyak dicari oleh pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Minggu (1/11/2020).

Tak hanya itu, artikel soal peneliti yang mengujicoba AI untuk mendeteksi dini gejala Covid-19, dan Samsung rilis Galaxy Buds edisi terbatas ulang tahun perusahaan.

Lebih lengkapnya simak berita berikut ini.

1. Jakarta dan Sekitarnya Mati Listrik, Warganet Mengeluh di Twitter

Ilustrasi mati listrik. (Foto: pixabay)

Sejumlah wilayah Jabodetabek dilaporkan mengalami mati listrik. Menurut PLN, padamnya listrik ini di sebagian wilayah Jakarta ini disebabkan hujan deras disertai petir yang menyebabkan sejumlah Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi (SUTET) 500KV mengalami gangguan.

Akibat padamnya listrik, banyak warganet mengeluh di Twitter. Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Minggu (11/1/2020), keyword Mati Lampu masuk dalam daftar puncak Trending Topic di Twitter.

Selain keluhan, sejumlah warganet juga mengabarkan wilayahnya yang terdampak padamnya listrik. Tidak sedikit pula warganet menanyakan alasan terjadinya gangguan listrik ini.

Baca Selengkapnya di Sini

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Manfaatkan AI, Peneliti Uji Coba Deteksi Dini Covid-19 Lewat Suara Batuk

Ilustrasi orang batuk. (dok. Nastya_gepp/Pixabay/Tri Ayu Lutfiani)

Sejumlah peneliti dari MIT (Massachusetts Institute of Technology) baru saja mengumumkan telah mengembangkan kecerdasan buatan (Artificial intelligence, AI) yang dapat mengenali kondisi seseorang terinfeksi Covid-19 termasuk orang tanpa gejala, melalui suara batuknya.

Dikutip dari Engadget, Minggu (1/11/2020), para peneliti mengembangkan banyak neural network untuk membedakan perubahan pada suara batuk yang dapat terindikasi sebagai efek Covid-19.

Nantinya, satu neural network akan berfungsi mendeteksi suara yang berhubungan dengan kekuatan vokal.

Baca Selengkapnya di Sini

 

3 dari 3 halaman

3. Sambut Ulang Tahun ke-51, Samsung Rilis Galaxy Buds Edisi Khusus

Galaxy Buds Live tampil dengan warna eksklusif Mystic Blue. (Foto. Samsung)

Samsung hari ini menandai kiprah perusahaan yang kini berusia 51 tahun. Untuk merayakan hari jadinya ke-51 ini, Samsung Electronic menghadirkan Galaxy Buds Live edisi khusus dalam jumlah terbatas.

Adapun Galaxy Buds Live khusus ini hadir dengan warna Mystic Blue. Menurut Product Marketing Manager Samsung Mobile, SEIN, Leo Hendarto Marathon, warna baru ini membubat penggunanya tampil stylish sekaligus mendapat pengalaman audio yang apik.

"Selama 51 tahun, Samsung senantiasa percaya bahwa teknologi diciptakan untuk mempermudah penggunanya dalam menjalankan keseharian mereka. Berdasarkan filosofi itu, Samsung selalu berpegang pada kebutuhan dan masukan konsumen di seluruh dunia," tuturnya dalam keterangan resmi yang diterima, Minggu (1/11/2020).

Baca Selengkapnya di Sini

(Ysl/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini