Sukses

Usung 4K, Canon EOS 5D Mark IV Diklaim Cocok untuk Filmmaker

EOS 5D Mark IV memiliki kemampuan di mana dapat merekam video dalam resolusi 4K dan diklaim cocok untuk digunakan oleh kalangan filmmaker.

Liputan6.com, Jakarta - Canon akhirnya resmi memperkenalkan kamera DSLR kelas pro terbarunya, EOS 5D Mark IV, Rabu (5/10/2016) di Jakarta.

Penerus EOS 5D Mark III tersebut hadir dengan segudang peningkatan, seperti sensor full-frame dengan resolusi 30,4MP, teknologi Dual Pixel CMOS AF yang diklaim bisa mempercepat kinerja autofocus, serta fitur Dual Pixel RAW (DPRAW) untuk mengolah foto berformat RAW yang lebih presisi.

Seperti diketahui, EOS 5D Mark IV juga hadir dengan teknologi perekaman video berkualitas 4K (4096x2160) dengan frame rate 30 fps (frame per second)

Kamera DSLR tersebut juga dilengkapi fitur 4K frame grabs untuk mempermudah para fotografer mengambil stok foto-foto tunggal dari rekaman video 4K yang dihasilkan kamera ini.
Canon EOS 5D Mark IV (Liputan6.com/Jeko Iqbal Reza)
Kemampuan EOS 5D Mark IV yang dapat merekam 4K, sebagaimana diklaim pihak Canon, ternyata sesuai dengan kebutuhan para filmmaker yang dapat diaplikasikan di ranah broadcast dan sinema.

Merry Harun, Canon Division Director dari PT Datascrip mengatakan bahwa industri fotografi dan video terus berkembang secara dinamis dan masif.

Oleh karena itu, banyak profesional butuh perangkat kamera yang tepat dan mengakomodir segala kebutuhan mereka dalam membuat konten film.

“Kamera seri EOS 5D menjadi pionir yang dapat merevolusi perekaman video berkualitas tinggi dari kamera DSLR dan menjadi kamera DSLR bersensor full frame yang jadi andalan para fotografer selama bertahun-tahun,” kata Merry.

“Kini, Canon EOS 5D Mark IV hadir dengan teknologi dan fitur yang semakin menyempurnakan kecanggihan kamera dalam menghasilkan sebuah mahakarya indah, baik dalam bentuk video maupun foto,” sambungnya.

Pada saat yang bersamaan, Michael Ori, seorang filmmaker yang kerap menggunakan kamera Canon, membenarkan bahwa EOS 5D Mark IV memang cocok untuk digunakan profesi sekelasnya. Berkat aspek rasio 17:9 yang mengusung standar layar sinema, hasil video tampak sinematik dan berkarakter.

“Saya memiliki banyak alternatif ketika mengambil scene lewat EOS 5D Mark IV. Ketika tidak ingin dengan resolusi 4K, kita bisa memiliki modus perekaman dengan resolusi Full HD dengan frame rate 60 fps (frame per second). Kalau ingin ditingkatkan lagi jadi 120 fps, perekaman bisa diatur dengan format resolusi HD,” tutur Ori menerangkan.
Canon EOS 5D Mark IV (Liputan6.com/Jeko Iqbal Reza)
Beberapa fitur unggulan EOS 5D Mark IV yang tak kalah canggihnya adalah koneksi nirkabel NFC dan Wi-Fi. Selain itu, kamera ini juga diklaim tahan tebu dan air berkat balutan material premium anti-air serta debu.

Tak lupa, EOS 5D Mark IV menyematkan Intelligent Viewfiender II, fitur GPS serta layar LCD sentuh dengan tingkat sensitivitas tinggi.

Sekadar informasi, EOS 5D Mark IV sudah mulai dijual per hari ini. Untuk EOS 5D Mark IV khusus bodi saja (body only), dilego Rp 49.625.000.

Sedangkan untuk EOS 5D Mark IV dengan lensa EF 24-70mm f/4L IS USM dipatok Rp 62.200.000, dan EOS 5D Mark IV dengan lensa EF24-105mm f/4L IS II USM dibanderol Rp 65.450.000.

(Jek/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.