Sukses

Valuasi Airbnb Meroket hingga Rp 390 Triliun

Valuasi tersebut menjadikan Airbnb sebagai perusahaan teknologi paling bernilai di Amerika Serikat (AS) setelah Uber.

Liputan6.com, Jakarta - Valuasi Airbnb meroket setelah mendapat pendanaan baru dari para investor. Kini valuasi startup penyedia jasa penginapan online ini mencapai sebesar US$ 30 triliun atau sekitar Rp 390 triliun. 

Seperti dikutip Business Insider dari Bloomberg, Senin (8/8/2016), valuasi tersebut menjadikan Airbnb sebagai perusahaan teknologi paling bernilai di Amerika Serikat (AS) setelah Uber yang juga mengantongi valuasi US$ 68 miliar. 

Menurut laporan Bloomberg, Airbnb memperoleh pendanaan baru sebesar US$ 850 juta, sehingga total investasi yang telah diterimanya menjadi US$ 3,2 miliar. Sayangnya, tak disebutkan nama-nama investor tersebut.

Airbnb merupakan penyedia jasa online untuk menyewa tempat menginap atau menyewakan rumah kita untuk menjadi tempat menginap orang lain.

Dengan pendanaan terbaru ini, Airbnb memang diketahui sedang melakukan ekspansi bisnisnya. Salah satunya adalah merilis Community Center di Jepang pada pekan lalu. 

Community Center memiliki fungsi layaknya hotel di mana turis dapat menyewa kamar dan pelanggan dapat mendapat panduan atau referensi liburan. 

(Cas/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini