Go-Mart Siap Antarkan Belanjaan dalam 1 Jam

Liputan6.com, Jakarta - Pandai melihat peluang. Barangkali predikat demikian yang bisa diberikan pada Go-Jek. Mengapa tidak? Sejak berdiri sejak 2010 lalu dan popularitasnya meroket di tahun ini, Go-Jek telah melakukan ekspansi lini bisnisnya.

Belum lama sejak peluncuran Go-Box, hari ini, Kamis (22/10/2015) Go-Jek resmi memperkenalkan Go-Mart, layanan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbelanja secara praktis dan singkat, melalui sentuhan jari di layar smartphone.

Sejauh ini Go-Mart telah mendukung lebih dari 50.000 produk, yang tersedia di 40 toko, yang bermitra dengan Go-Jek. Dengan jumlah driver yang mencapai sekitar 100.000 orang di seluruh area Jabodetabek, produk yang dipesan diklaim akan tiba dalam waktu kurang dari satu jam (mengacu ke lokasi terdekat dari pemesan).

CEO dan co-founder Go-Jek, Nadiem Makarim, menuturkan, "Kami ingin menyimulasikan pengalaman yang paling mendekati datang langsung ke supermarket atau toko, melalui layanan Go-Mart," katanya.

Layanan Go-Mart diharapkan akan membuat cara berbelanja menjadi lebih efisien, karena pengguna layanan ini tidak perlu lagi datang ke toko yang dituju. Selama masa promosi, para driver Go-Jek dan personal shopper siap membantu anda membelikan produk yang dipilih dengan tarif layanan pesan antar sebesar Rp 10.000.

Lebih lanjut, Nadiem mengungkapkan, "Go-Mart bisa mengubah pola berbelanja di Indonesia. Banyak retailer yang kehilangan transaksi karena user tak mau pergi ke toko karena beberapa alasan, seperti macet dan lain-lain. Kalau di situs e-commerce, pengiriman bisa sampai 3 hari. Tapi kalau di Go-Mart sejam pun sampai, maksimal sejam setengahlah. Bahkan banyak juga yang cuma 30 menit."

Head of Go-Mart, Nadia mengatakan, "Kami menghadirkan Go-Mart salah satunya untuk mendekatkan para retailer ke konsumen. Bukan cuma itu, para retailer akan mendapat track performance penjualan mereka dengan layanan Go-Mart."

(Why/Cas)*