Sukses

Proses Pengembangan Game Final Fantasy XV Melambat?

Director dari game Final Fantasy XV mengungkap bahwa mereka baru menyelesaikan tahap pengembangan ini sekitar 60 persen.

Liputan6.com, Jakarta - Director game Final Fantasy XV, Hajime Tabata, mengungkap bahwa timnya baru menyelesaikan pengembangan game sekitar 60 persen. Ia juga menambahkan bahwa untuk sementara, para penggemar FF (Final Fantasy) bisa menikmati demo gameplay yang akan dirilis pada bulan depan.

Menurut yang dilansir laman Kotaku, Senin (23/2/2015), Tabata pernah mengumumkan bahwa perkembangan game Action RPG  ini pernah mencapai angka 55 persen pada September 2014.

Sepertinya tahap development game yang ditunggu-tunggu ini sempat melambat dikarenakan tim Square Enix lebih fokus untuk memoles demo Final Fantasy XV: Episode Duscae yang akan dirilis dalam waktu dekat.

Proyek Final Fantasy XV dimulai pada tahun 2006, pada saat itu game ini masih memiliki judul Final Fantasy Versus XIII. Enam tahun kemudian, proyek ini tiba-tiba dibatalkan.

Pada 2013, akhirnya game ini kembali dibawa dengan membawa logo Final Fantasy Versus XIII namun mengubah judulnya menjadi Final Fantasy XV. Dengan kata lain, game Final Fantasy Versus XIII hanya mengalami 'perubahan judul' namun sepertinya tidak mengubah konten dan jalan cerita.

Namun demikian, Tabata menjelaskan bahwa untuk mencapai angka 80 persen atau tahap akhir tentunya tidaklah sulit. Tahap akhir akan memakan waktu untuk mengembangkan beberapa detail game seperti tuning, komposisi musik, dan juga sistem gameplay.

Demo Final Fantasy XV yang berjudul Episode Duscae akan dirilis pada 17 Maret bersamaan dengan bundel game Final Fantasy Type-0 Remaster HD dalam versi digital pada 17 Maret 2015 untuk konsol PS4 dan Xbox One. Namun, pihak Square Enix masih belum mengungkap kapan perilisan tahap akhir dari game Final Fantasy XV ini.

(jek/isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.