Sukses

Ups, BlackBerry Tak Sengaja Nge-tweet Pakai iPhone

Salah seorang tim media sosial BlackBerry tak sengaja membuat kesalahan yang mempermalukan nama BlackBerry.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah insiden memalukan dialami oleh BlackBerry. Bagaimana tidak? Salah seorang tim media sosial BlackBerry tak sengaja membuat kesalahan yang mempermalukan nama BlackBerry. Akun resmi Twitter BlackBerry tak sengaja mem-posting tweet dari perangkat iPhone.

"Keep up with the conversation", tulis akun resmi BlackBerry (@BlackBerry). Dalam tweet itu BlackBerry juga menyertakan sebuah foto smartphone BlackBerry Classic.

Yang menarik, di bagian bawah tweet tersebut terdapat informasi detail perangkat yang digunakan untuk men-tweet postingan itu. Di situ tertulis: "Twitter for iPhone", yang berarti tweet tersebut dikirim dari smartphone iPhone, yang tak lain merupakan kompetitornya.


Tweet ini pertama kali dilihat dan direkam screenshot-nya oleh situs berita teknologi The Verge. Namun tweet tersebut kini sudah dihapus. 

Anda mungkin tidak akan bisa melihat kata via Twitter for iPhone di aplikasi Twitter biasa, namun ini terlihat jelas di Tweetbot, TweetDeck, dan aplikasi klien Twitter lainnya.

Kasus yang sama terulang

Kasus seperti ini sebenarnya bukanlah pertama kalinya terjadi pada BlackBerry. Sebelumnya pada tahun 2013, Alicia Keys yang pernah menjabat sebagai Global Creative Director BlackBerry, juga pernah mem-posting tweet dari iPhone. Tweet tersebut menuai kontroversi di media sosial lantaran ia memposting tweet dari iPhone, bukannya BlackBerry.

Padahal pelantun lagu "If I Ain't Got You" itu pernah berjanji akan setia kepada perangkat BlackBerry saat wawancara dengan New York Times. Beberapa jam kemudian tweet itu dihapus. Namun Alicia Keys tidak meminta maaf atas tweet itu, ia malah mengklaim akun Twitter-nya telah dibajak.

Setelah setahun berjalan, hubungan antara Alicia dan BlackBerry pun akhirnya berakhir. Alicia Keys meninggalkan jabatannya sebagai Global Creative Director BlackBerry.

Selama menjalankan perannya sebagai petinggi perusahaan, Alicia lebih menonjol sebagai ikon.Padahal awalnya BlackBerry berharap ia dapat berkolaborasi dengan developer aplikasi, kreator konten, retailer, carrier, dan entertainer. 

(dew)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini