Berita Suap Pengadaan Pesawat Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

KPK telah menetapkan dua petinggi Garuda Indonesia terkait kasus suap pengadaan pesawat, yakni Emirsyah Satar dan Hadinoto Soedigno.

02:54
VIDEO: Opsi-Opsi Israel untuk Merespons Serangan Iran
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK, Ini Rinciannya
Telah dibaca 0 kali
6 Potret Bilqis Anak Ayu Ting Ting Pakai Makeup, Beranjak Remaja Makin Mirip Ibunda
Telah dibaca 0 kali
Jadwal MPL ID S13 Hari Ini 19 April 2024: Big Match Evos Glory vs Onic Esports
Telah dibaca 0 kali
Kentut Setelah Salam Pertama, Apakah Sholatnya Batal? Ini Penjelasan Gus Baha
Telah dibaca 0 kali
Aksi di MK Batal, Kordinator Relawan Prabowo-Gibran Hormati Sidang Sengketa Pilpres
Telah dibaca 0 kali
Kedutan Tangan Kiri, Ini Penyebab, Pengobatan dan Pencegahannya
Telah dibaca 0 kali
Citroen Hadirkan C3 Aircross Beda Rasa untuk Eropa dan Indonesia
Telah dibaca 0 kali
Pengusaha Lega, Menko Airlangga Pastikan Aturan Barang Bawaan Impor Direvisi
Telah dibaca 0 kali
Gelombang Pengungsi Akibat Erupsi Gunung Ruang dari Kepulauan Sitaro Tiba di Bitung
Telah dibaca 0 kali
Contoh Kata Nominalisasi atau Pembendaan, Begini Cara Nominalisasi Kata
Telah dibaca 0 kali
Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang, Polda Sulut Kirim Personel dan Logistik
Telah dibaca 0 kali
5 Cara Mudah Menyembuhkan Masuk Angin Secara Alami
Telah dibaca 0 kali
Kalah Agregat dari Atalanta, Liverpool Gagal ke Semifinal Liga Europa
Telah dibaca 0 kali
Hindari Mager dan Main Gadget Terlalu Lama untuk Cegah Post Holiday Blues Usai Libur Lebaran
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Mantan Direktur Teknik dan Pengelolaan Armada Garuda, Hadinoto Soedigno jelang rilis penetapan penahanan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (4/12/2020). Hadinoto diduga turut menerima suap pengadaan mesin pesawat dari Airbus SAS dan Rolls-Royce PLC melalui Soetikno. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (4/12/2019). Emirsyah diperiksa sebagai tersangka dugaan suap pengadaan pesawat dan mesin dari Airbus dan Rolls-Royce ke PT Garuda Indonesia. (merdeka.com/Dwi Narwoko)

Direktur Utama PT Mabua Harley Davidson, Djonnie Rahmat memenuhi panggilan penyidik KPK di Jakarta, Selasa (4/2/2020). Djonnie diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap pengadaan pesawat dan mesin pesawat dari Airbus S.A.S dan Rolls-Royce P.L.C pada PT Garuda Indonesia. (merdeka.com/Dwi Narwok

Pesawat Terbang Garuda Indonesia (Liputan6.com/Fahrizal Lubis)

Ekspresi Presiden Komisaris PT Mugi Rekso Abadi (MRA) Soetikno Soedarjo tiba di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (12/9). KPK telah menetapkan Emirsyah Satar dan Soetikno sebagai tersangka dugaan suap di PT Garuda Indonesia. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Pesawat Terbang Garuda Indonesia (Liputan6.com/Fahrizal Lubis)

Senyum Presiden Komisaris PT Mugi Rekso Abadi (MRA) Soetikno Soedarjo usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (12/4). Soetikno menjadi saksi untuk tersangka mantan Dirut PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Ilustrasi Korupsi (iStockPhoto)

Ilustrasi KPK (AFP Photo)

Emirsyah Satar memberikan keterangan pada awak media usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (17/2). Emirsyah dalam perkara ini diduga menerima suap 1,2 juta euro dan 180 ribu dolar AS atau senilai total Rp20 miliar. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Ilustrasi Korupsi (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Pimpinan KPK, Agus Rahardjo memberi keterangan saat koferensi pers di gedung KPK, Jakarta, Kamis (19/1). KPK menetapkan ESA dan SS dalam kasus suap pengadaan 50 mesin pesawat dengan merek rolls royce sejak 2005-2014. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Emirsyah Satar memberikan keterangan pada awak media usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (17/2). Emirsyah dalam perkara ini diduga menerima suap 1,2 juta euro dan 180 ribu dolar AS atau senilai total Rp20 miliar. (Liputan6.com/Helmi Afandi)