Berita Kudeta Militer Myanmar Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Myanmar adalah penghasil opium terbesar kedua di dunia, setelah Afghanistan.

Panduan Sholat Tarawih Lengkap Tata Cara, Niat, Doa, dan Bacaan Zikirnya
Baim Wong Ungkap Menu Favoritnya di Bulan Ramadhan, Sayur Asam dan Ikan Peda Buatan Paula Verhoeven
Telah dibaca 0 kali
Bantu Pemerintah Atasi Pengangguran, Aplikasi KitaLulus Telah Menyalurkan Puluhan Juta Lamaran Kerja
Telah dibaca 0 kali
Jadwal BRI Liga 1 Pekan ke-32: Madura United vs PSM Makassar dan Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta
Telah dibaca 0 kali
7 Napi di Kota Parepare Dapat Remisi Khusus Hari Raya Nyepi 2023
Telah dibaca 0 kali
Nikita Mirzani Sambut Hangat Ajakan Baim Wong untuk Bertemu: Gue Enggak Ada Masalah Pribadi sama Dia
Telah dibaca 0 kali
Studi: Kripto Senilai Rp 255,3 Triliun Dicuri Sejak 2011
Telah dibaca 0 kali
Warganet Tak Sabar Menanti Hasil Sidang Isbat Ramadhan 2023
Telah dibaca 0 kali
10 Gaya Pemotretan Prewedding Laura Theux dan Kekasih, Usung Konsep Bali
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Viral Pemuda Kendari Lolos Seleksi Tentara Amerika Serikat
Telah dibaca 0 kali
Live Report Sidang Isbat Menetapkan Kapan Awal Puasa 2023 1 Ramadhan 1444 H
Telah dibaca 21 kali
Seru, Dinosaurus Menginvasi Plaza Medan Fair
Telah dibaca 0 kali
Jadi Pertimbangan Sidang Isbat, Observatorium Bosscha ITB Ikut Lakukan Pengamatan Hilal Awal Ramadhan
Telah dibaca 0 kali
Koleksi Busana Lebaran Syar'i dari Si.Se.Sa, Gamis Pastel sampai Sarimbit Keluarga
Telah dibaca 7 kali
Awan Tebal Halangi Pemantauan Hilal di Papua, Jadi Kapan 1 Ramadan 1444 H?
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Petani bekerja di sebuah ladang opium di Hopong, Shan, Myanmar, Minggu (3/2). Ladang opium ini banyak dijumpai di wilayah yang sedang dirundung konflik etnis di Myanmar. (Ye Aung THU/AFP)

Teuku Faizasyah, Jubir Kementerian Luar Negeri (Kemlu) usai acara PPTM pada Rabu (12/1/2023). (liputan6/Benedikta Miranti)

Serangan bom menimpa warga sipil di Kachin, Myanmar pada Minggu (23/10/2022) malam. Terjadi saat Organisasi Kemerdekaan Kachin menggelar konser sebagai perayaan hari jadi. Setidaknya empat bom dijatuhkan dari udara menewaskan 80 orang.

Ilustrasi (AFP)

Model Myanmar, Paing Takhon. Dok: Instagram @paing_takhon

Aung San Suu Kyi (AFP)

Aung San Suu Kyi (AFP)

Panglima Tertinggi Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing memimpin parade tentara pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, Sabtu (27/3/2021). Myanmar saat ini sedang dalam kekacauan sejak para jenderal militer menggulingkan dan menahan pemimpin sipil Aung San Suu Kyi pada Februari. (AP Photo)

Ilustrasi ASEAN. (Gunawan Kartapranata/Creative Commons)

Orang-orang mengantre di sebelah tabung oksigen untuk diisi ulang di luar pabrik oksigen Naing di kawasan industri South Dagon di Yangon, Myanmar, Rabu (28/7/2021). Myanmar saat ini dilanda lonjakan jumlah kasus COVID-19 dan kematian yang sangat membebani infrastruktur medis negara itu. (AP Photo)

Orang-orang antre menunggu di lokasi yang menyumbangkan oksigen secara gratis di Yangon, Myanmar pada 14 Juli 2021. Mereka putus asa mencari oksigen untuk menjaga orang yang dicintai tetap bernapas ketika gelombang corona covid-19 menerjang negara yang dilanda kudeta itu. (Ye Aung THU/AFP)

Seorang pengunjuk rasa memegang poster dengan gambar pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi (kanan) yang ditahan dan presiden Win Myint saat demonstrasi menentang kudeta militer di Yangon, Myanmar pada Sabtu (6/2/2021). Ribuan orang turun ke jalan-jalan untuk melawan kudeta. (YE AUNG THU / AFP)

Tentara Myanmar bermanuver di sekitar kota-kota besar dengan kendaraan lapis baja. (Foto: AFP / Sai Aung Utama)

Suasana jalanan yang kosong di samping Pagoda Shwedagon, Yangon, Myanmar, Rabu (24/3/2021). Demonstran menyerukan "silent strike" sebagai protes terhadap kudeta militer di Myanmar. (AFPTV/AFP)

Pemimpin de facto Myanmar Aung San Suu Kyi pada Selasa 19 September 2017 akhirnya bicara ke dunia soal krisis di Rakhine yang memicu eksodus massal warga Rohingya ke Bangladesh (AP Photo/Aung Shine Oo)

Pengunjuk rasa antikudeta duduk di belakang poster dengan gambar pemimpin Myanmar yang digulingkan Aung San Suu Kyi selama unjuk rasa di Yangon, Myanmar, Senin (22/2/2021). Meski ada peringatan dari militer Myanmar, peserta demonstrasi tidak gentar. (AP Photo)

Menhan Malaysia, Hishammuddin Hussein: ISIS Bakal Sebar Teror di Kawasan ASEAN (The Star)

Pemimpin de facto Myanmar Aung San Suu Kyi pada Selasa 19 September 2017 akhirnya bicara ke dunia soal krisis di Rakhine yang memicu eksodus massal warga Rohingya ke Bangladesh (AP Photo/Aung Shine Oo)

Pengunjuk rasa memberi hormat tiga jari sambil memegang spanduk bertuliskan, "Bukit dan Wilayah Tengah bersatu" di Yangon (3/6/2021). Demonstran pro-demokrasi turun ke jalan di kota-kota di Myanmar untuk mengecam militer, menandai empat bulan sejak menggulingkan pemerintah terpilih. (AFP/STR)

Pengunjuk rasa memberi hormat tiga jari selama demonstrasi menentang kudeta militer di Yangon (3/6/2021). Penggulingan pemerintah terpilih Myanmar oleh militer membuat gelombang kemarahan nasional. (AFP/STR)

Pengunjuk rasa memberi hormat tiga jari selama demonstrasi menentang kudeta militer di Yangon (3/6/2021). Pasukan keamanan telah membunuh 840 orang sejak kudeta, menurut angka dari aktivis yang dikutip oleh PBB. Junta mengatakan sekitar 300 orang telah tewas. (AFP/STR)

Aung San Suu Kyi (AFP)

Miss Myanmar Dinyatakan Menang National Costume Miss Universe 2020/dok. Instagram @thuzar_wintlwin

1
2
3
4
5
6
7
8
9