Liputan6.com, Situbondo Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya bersama pejabat utama dan kaposlek jajaran rapid test antigen. Hal itu Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron.
"Ada sekitar 59 personel hari ini yang rapid tes antigen. Hasinya dua personel reaktif," kata AKBP Andi Sinjaya, di Lobi Polres Situbondo, Selasa. (8/2/2022).
Menurut dia, dua personel reaktif itu kemudian langsung dirujuk ke RSUD dr. Abdoer Raheem untuk tes usap lanjutan berbasis PCR.
Andi mengatakan, jika hasil tes usap PCR positif maka yang bersangkutan akan karantina dan dipantau kesehatannya.
Untuk penanganan personel yang positif nantinya dilihat kondisi kesehatan dan hasil pemeriksaan dari RSUD dr. Abdoer Rahem, apakah akan dilakukan isolasi mandiri atau isolasi terpusat.
"Rapid test antigen ini dilakukan sebagai upaya deteksi dini untuk mengantisipasi persebaran Covid-19 di lingkup Polres Situbondo serta polsek jajaran," ujarnya.
Menurut Andi Sinjaya, pencegahan Covid-19 varian Omicron di lingkungan Polres Situbondo akan terus dilakukan dengan menjaga kebugaran anggotanya melalui olahraga rutin dan pemberian vaksin ketiga (booster) ke seluruh anggota.
Pemberlakuan peraturan Kemenhub yang menyatakan calon penumpang yang terbang menuju bandara lain, wajib rapid test antigen yang terkesan mendadak, membuat sejumlah calon penumpang di Bandara Internasional Juanda sempat bingung.
Belasan anggota DPR RI dan puluhan pegawai di lingkungan DPR, dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes swab antigen pada Kamis pagi (17/6). Guna memutus rantai penyebaran virus, Ruang Komisi I dan Komisi VIII DPR RI, di-lockdown untuk sement...
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini
Multivitamin
Selain vaksin ketiga, seluruh anggota juga diberikan multivitamin untuk memperkuat daya tahan tubuh dan penyemprotan disinfektan di seluruh lingkungan kerja Polres Situbondo.
"Semoga dengan upaya-upaya yang dilakukan ini, penyebaran virus corona dapat dicegah, dan harapannya seluruh anggota dan keluarga dalam keadaan sehat,' pungkasnya
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement