Sukses

6 Film Superhero Live Action Peraih Piala Oscar 40 Tahun Terakhir, Bisakah Guardians of the Galaxy Vol 3 Nyusul?

Guardians of the Galaxy Vol. 3 satu-satunya film superhero yang menembus Piala Oscar 2024. Mari cek film superhero apa saja yang pernah menang Piala Oscar.

Liputan6.com, Jakarta Salah satu catatan menarik dalam daftar nominasi Piala Oscar 2024, masuknya Guardians of the Galaxy Vol 3 di kategori Efek Visual Terbaik. Ia bersaing dengan Godzilla Minus One, The Creator, Napoleon, dan Mission Impossible Dead Reckoning part 1.

Bahkan, Guardians of the Galaxy Vol 3 satu-satunya film superhero yang menembus nominasi Oscar tahun ini. Harus diakui, hampir tiap tahun ada film superhero masuk dalam bursa Oscar. Namun, tidak tiap tahun ada film superhero yang membawa pulang Piala Oscar.

Dalam 40 tahun terakhir, hanya ada 6 film superhero menang Piala Oscar. Itu pun mayoritas kategori teknis. Akankah Guardians of the Galaxy Vol 3 menang di Piala Oscar 2024? Berat. Namun bukan tidak mungkin sih.

Menyambut malam puncak Academy Awards ke-96 yang digelar di AS, Senin (11/3/2024) pagi waktu Indonesia, Showbiz Liputan6.com menghimpun 6 film superhero yang menggondol Piala Oscar dalam 40 tahun terakhir. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Batman (1989)

Oscar: Best Art Direction-Set Decoration

Setelah Superman versi 1978 menang penghargaan khusus Efek Visual Terbaik (non-kompetisi) di Oscar, publik bertanya kejutan apalagi yang akan diberikan film superhero dari aspek kualitas? Batman karya Tim Burton menjawab dengan karya nyata bukan fatamorgana.

Ia beroleh nominasi Best Art Direction-Set Decoration dan menang. Yang menonjol dari Batman tak hanya artistik. Performa Jack Nicholson sebagai Joker dinominasikan Pemeran Pendukung Pria Terbaik BAFTA dan Golden Globe Awards. Sayang, Oscar ogah meliriknya.

3 dari 7 halaman

2. Spider-Man 2 (2004)

Oscar: Efek Visual Terbaik

Terserah jika Anda lebih menyukai Spider-Man versi Andrew Garfield atau Tom Holland, namun publik sepertinya sepakat Spider-Man 2 garapan Sam Raimi yang terbaik di kelasnya. Dengan tingkat kesegaran 93 persen dari situs Rotten Tomatoes, kualitas film ini akan selalu dikenang.

Dalam malam puncak Oscar 2005, Spider-Man 2 meraih 3 nominasi untuk Tata Suara, Sunting Suara, dan Efek Visual Terbaik. Kategori yang disebut terakhir dimenangkan John Dykstra, Scott Stokdyk, Anthony LaMolinara, dan John Frazier dari tim Spider-Man 2.

 

4 dari 7 halaman

3. The Dark Knight (2008)

Oscar: Pemeran Pendukung Pria Terbaik dan Sunting Suara Terbaik

Tak pernah ada film superhero memborong 8 nominasi Piala Oscar. The Dark Knigt adalah pengecualian. Oscar yang digelar pada 2009 masih menganut sistem lama di mana nominasi Film Terbaik hanya diisi 5 nomine. Setahun kemudian, kategori ini boleh diisi sampai 10.

Andai The Dark Knight dirilis pada 2010, jelas ia bakal meraih nominasi Best Picture. The Dark Knight adalah pertunjukan terbaik dan terakhir dari Heath Ledger. Joker versi terbaik selalu melekat padanya. Joaquin Phoenix kemudian meneruskan standar emas mendiang.

5 dari 7 halaman

4. Suicide Squad (2016)

Oscar: Tata Rias Wajah dan Rambut Terbaik

Bencana itu bernama Suicide Squad. Jadi sasaran tembak kritikus yang kecewa pada hasil akhir, film ini disebut Rolling Stone sebagai, “Mencoba sesuatu yang beda dan hasilnya sama sekali tidak super.” Richard Lawson dari Vanity Fair menilai Suicide Squad jelek dan membosankan.

Mungkin ini yang disebut blessing in disguise. Di balik caci maki kritikus, Suicide Squad menembus nominasi Oscar Penata Rias Wajah dan Rambut Terbaik lalu menang. Alessandro Bertolazzi, Giorgio Gregorini, dan Christopher Allen Nelson menyelamatkan muka film ini.

 

6 dari 7 halaman

5. Black Panther (2018)

Oscar: Desain Produksi, Tata Musik, dan Desain Kostum Terbaik

Sejarah tercipta pada 2019 ketika Black Panther memanen 7 nominasi Piala Oscar termasuk Film Terbaik. Meski pada akhirnya kalah, tetap saja warisan almarhum Chadwick Boseman ini membentuk sejarah baru tatkala Ruth E. Carter menang kategori Tata Costum Terbaik.

Ia menjadi seniman Afrika-Amerika pertama yang meraih Oscar di kategori ini. Black Panther juga membawa pulang Piala Oscar Tata Musik dan Desain Produksi Terbaik. Pencapaian ini seolah menyampaikan pesan lantang bahwa film superhero adalah sinema. Bukan theme park.

7 dari 7 halaman

6. Black Panther 2: Wakanda Forever

Oscar: Desain Kostum Terbaik

Asumsi bahwa sekuel selalu lebih buruk dari pendahulunya patah di tangan Black Panther: Wakanda Forever. Meski Chadwick Boseman tak lagi bergabung karena mangkat setelah berjuang melawan kanker usus, kualitas film karya sineas Ryan Coogler tak lantas susut.

Black Panther Wakanda Forever memborong 5 nominasi dan pulang bersama Piala Oscar kategori Tata Kostum Terbaik. Di Oscar, Angela Bassett yang menang Golden Globe Aktris Pendukung Terbaik kalah oleh Jamie Lee Curtis (Everything Everywhere All At Once).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini