Sukses

Terlapor Dugaan Pelecehan Seksual Miss Universe Indonesia Diperiksa, Polisi Diharap Segera Tetapkan Tersangka

Mellisa Anggraini menyebut kasus dugaan pelecehan seksual terhadap finalis Miss Universe Indonesia 2023 memasuki babak pemeriksaan para terlapor.

Liputan6.com, Jakarta Pengacara finalis Miss Universe Indonesia yang diduga jadi korban pelecehan seksual, Mellisa Anggraini, menyampaikan kabar terkini. Kasus itu kini memasuki babak pemeriksaan para terlapor.

Para orangtua korban berharap polisi gercep melakukan pemeriksaan lalu menetapkan tersangka pelecehan seksual. Ini disampaikan Mellisa Anggraini melalui akun Twitter pribadinya, Jumat (18/8/2023).

Kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami oleh para finalis Miss Universe Indonesia telah memasuki babak pemeriksaan para terlapor. Tentu orangtua korban berharap @poldametrojaya segera menetapkan tersangka atas kasus ini,” cuitnya.

Mellisa Anggraini mengingatkan media luar negeri memberi atensi khusus atas dugaan pelecehan seksual yang menimpa sejumlah finalis Miss Universe Indonesia jelang malam puncak. Ini berujung pencabutan lisensi dari tangan Poppy Capella.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Media Luar Negeri

Media di luar negeri sangat memberikan perhatian penuh atas dugaan pelecehan dalam kontestasi Miss Universe,” Mellisa Anggraini mengingatkan. Ini berkaitan erat dengan pencabutan lisensi Miss Universe Indonesia.

Bagi mereka tidak ada ruang bagi pelaku pelecehan, para penyelenggara semestinya memberikan ruang aman bagi peserta! Itu mengapa lisensi langsung dicabut!” ia menyambung.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Diduga Mencoba Menormalisasi

Setelahnya, Mellisa Anggraini menjelaskan, pihak penyelenggara diduga mencoba menormalisasi sesi body checking dengan memanfaatkan ketidaktahuan para peserta.

Korban sampaikan ada tindakan penyelenggara yang diduga mencoba menormalisasi terkait rangkaian body checking, mereka seperti memanfaatkan ketidaktahuan kontestan terkait hal tersebut,” cuit Mellisa Anggraini.

 

4 dari 4 halaman

Hati Nuran Tak Pernah Berdusta

Pihaknya tak akan berhenti memperjuangkan keadilan bagi para korban dugaan pelecehan seksual. “Tapi hati nurani ga pernah dusta, mana ada orang disuruh telanjang dada dan di hadapannya ada pria bisa nerima!” pungkasnya.

Utas Mellisa Anggraini ini memantik rasa penasaran sejumlah warganet. Seorang warganet heran mengapa pemeriksaan terlapor bisa luput dari pemberitaan media Tanah Air padahal ini salah satu fase krusial.

Wah, kok tumben belum ada pemberitaan di media kalau pihak terlapor sudah datang ke Polda. Terima kasih, Bu. Semangat! Semoga tersangka kasus ini ditetapkan segera,” ungkap @pine**** lalu dicuit ulang Mellisa Anggraini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.