Sukses

Pinkan Mambo Mengaku Pernah ke Bali untuk Ketemu MA, Bawa Duit Sedikit hingga Jual Mobil Namun Berujung Kecewa

Pinkan Mambo menceritakan satu pengalaman saat ia menghampiri putrinya, MA, ke Bali dengan uang sedikit namun berujung kekecewaan.

Liputan6.com, Jakarta Pinkan Mambo kini tengah meratapi pernyataan putrinya, MA yang mengaku menjadi korban pelecehan yang dilakukan suami kedua Pinkan, ayah tiri MA. Suami kedua Pinkan Mambo yang bernama Steve Wantania itu, kini sedang dipenjara setelah divonis bersalah atas perbuatannya kepada MA.

Pinkan Mambo pun mengaku terkejut MA telah menceritakan kasus pelecehannya di beberapa konten video podcast YouTube milik sejumlah selebriti. Rupanya, pernyataan MA anak Pinkan Mambo hingga kini masih belum didengar oleh ibunya sendiri.

"Saya sudah nangis empat hari, saya enggak berani nonton MA ngomong apa, saya enggak berani. saya enggak mau meracun-racuni hati saya.... Saya cuma dengar kata orang, enggak mau nonton," ucap Pinkan Mambo kepada wartawan di Jakarta soal MA cerita kasus pelecehan, mengutip tayangan di kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (31/7/2023).

Setelah itu, Pinkan Mambo menceritakan satu pengalaman saat ia menghampiri MA ke Bali. Seperti diketahui sebelumnya, MA kabur dari rumah ibunya di Jakarta lantaran ingin keluar dari lingkaran ayah tiri. Ayah kandung MA yang tinggal di Bali, Sandy Sanjaya, sempat menjemput putrinya, lalu memproses laporan terhadap Steve Wantania. MA kini ikut ayah kandungnya menetap di Bali.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pengalaman Pinkan Mambo Ngaku Nyaris Jadi Gelandangan di Bali untuk Bertemu Putrinya

Selama di Bali, Pinkan Mambo mengaku bahwa ia sempat nyaris menjadi gelandangan lantaran membawa uang dalam jumlah sedikit hingga akhirnya habis. Ia juga mengaku sempat berharap putrinya menjual ponsel yang harganya belasan juta rupiah untuk menyambung hidup adik-adiknya namun ditolak MA.

"Kemarin (beberapa waktu lalu) saja saya hampir jadi gelandangan di Bali hanya untuk menemui MA terus dia enggak mau ketemu. Uang saya habis, akhirnya saya jual mobil 150 juta (rupiah). Saya tiga hari enggak ada makanan dan minuman," ujar Pinkan Mambo pada kesempatan yang sama.

"MA pegang HP (harganya) 10 juta (rupiah) untuk makan juga enggak ada dia. Aku bilang, 'Kamu jual dululah HP-nya biar kita bisa ada makanan. Bayi-bayi kan kasihan.' Dia bilangnya, 'Enggak, enggak mau jual'," ujar Pinkan Mambo.

 

3 dari 4 halaman

Reaksi Pinkan Mambo Setelah Putrinya Tolak Ponsel Dijual

Pinkan Mambo lalu membeberkan sendiri reaksinya pada saat putrinya menolak ponselnya dijual. Namun secara tersirat, Pinkan sempat menyampaikan reaksi MA pada saat tahu ibunya kekurangan uang.

"Jadi, saya cuma nangis saja. 'Udah enggak apa-apa, kamu suka HP itu kamu pakai saja'," ujar Pinkan mengulang kata-kata yang pernah disampaikan kepada putrinya.

"'Mami gimana makannya?' Enggak apa-apa, selama tangan aku belum buntung, aku masih bisa cari uang," sambung Pinkan sembari mengulang respons MA kepadanya saat itu.

 

4 dari 4 halaman

Pinkan Mambo Mengaku Kecewa pada Putrinya hingga Hari Ini

Kemudian, Pinkan Mambo kembali mengungkapkan kekecewaannya terhadap sikap putrinya yang tak menuruti kata-katanya meskipun sudah jauh-jauh dihampiri ke Bali dengan membawa uang sedikit.

"Jadi intinya kecewa banget sama dia. Saya yang susuin dan saya membesarkan dengan penuh perjuangan. Waktu membesarkan banyak anak, saya jarang tidur lo, jualan sampai malam," terang Pinkan Mambo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini