Sukses

Lisa Marie Presley Sempat Kecanduan Obat yang Sama dengan Sang Ayah Elvis Presley

Lisa Marie Presley, dan sang ayah, Elvis Presley kecanduan obat penghilang nyeri.

Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi Lisa Marie Presley, meninggal dunia pada Kamis (12/1/2023) malam waktu setempat usai dilarikan ke rumah sakit akibat henti jantung atau cardiac arrest. Putri mendiang Elvis Presley mengembuskan napas terakhir di usia 54 tahun.

Sebelum meninggal dunia, Lisa Marie Presley, berbicara tentang perjuangannya melawan kecanduan narkoba, yang juga merenggut nyawa The King of Pop saat dirinya berusia 9 tahun.

Lisa Marie Presley, pertama kali mengungkapkan bahwa dirinya kecanduan pada obat penghilang rasa sakit dalam kata pengantar untuk buku Harry Nelson The United States of Opiods: A Prescription for Liberating a Nation in Pain.

"Anda mungkin membaca ini dan bertanya-tanya bagaimana, setelah kehilangan orang yang dekat dengan saya, saya juga menjadi korban opioid," tulisnya dalam buku tersebut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Komplikasi Narkoba

Tak hanya Elvis Presley yang meninggal karena komplikasi penggunakan narkoba. Tapi mantan suami Lisa Marie Presley, Michael Jackson juga mengalami hal yang sama.

"Saya pulih setelah (2008) kelahiran putri saya, Vivienne dan Finley. Ketika seorang dokter meresepkan saya opioid untuk nyeri," lanjutnya.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Sembuh

Lisa Marie Presley pun menjadi kecanduan opioid. Ia menyadari bahwa tak baik terus menerus meminumnya, secara khusus Lisa menyebutkan bahwa anak-anaknya sebagai tujuan untuk tetap sadar.

"Saat saya menulis ini, saya memikirkan keempat anak saya, yang memberikan saya tujuan untuk sembuh. Tak terhitung banyaknya orang tua yang kehilangan anak karena opioid dan obat-obatan lainnya," sambungnya.

 

4 dari 4 halaman

Opioid

Selain Lisa Marie Presley yang mengonsumsi opioid, ternyata sang ayah juga menggunakannya dicampur dengan obat lainnya. bahkan, Elvis mengonsumsi enam hingga 11 pil yang disebutnya paket.

Dalam sebuah memoar, My Brother Elvis: The Final Years, saudara tiri Elvis Presley, David E. Stanley, menulis bahwa Elvis menghabiskan hingga tiga paket sehari. Dan itu sering membuat penyanyi legendaris ini pingsan.

Pada Agustus 1977, Elvis Presley ditemukan tewas di lantai kamar mandi di rumahnya di Memphis, Graceland pada usia 42 tahun.

"Di luar semua ketenaran, kekayaan, dan hype, Elvis adalah pria sederhana yang mencintai Tuhan, keluarganya, dan para penggemarnya," kata Stanley.

"Seorang pria yang dihantui oleh setan dan rasa tidak aman yang mengganggu kita semua, dan akhirnya kalah dalam pertempuran kecanduan, seperti yang sering terjadi pada banyak orang," tambahnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.