Sukses

Berobat ke Singapura, Ruben Onsu dan Sarwendah Kaget Tak Bisa Satu Rumah Sakit yang Sama

Selama Berobat di Singapura itu Ruben Onsu dan Sarwendah harus meninggalkan anak-anaknya di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Ruben Onsu dan Sarwendah saat tengah diberi ujian. Keduanya sakit dalam waktu yang hampir bersamaan. Bahkan penyakit keduanya itu membutuhkan pengobatan yang serius.

Keduanya sampai-sampai harus terbang ke Singapura untuk berobat. Ruben Onsu mengatakan bahwa ia sudah mengambil cuti panjang untuk pengobatan tersebut.

"Di minggu ketiga saya mulai cuti untuk berobat," kata Ruben Onsu dilansir dari tayangan YouTube Sambel Lalap pada Sabtu (9/7/2022).

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tak bisa Satu Rumah Sakit

Namun, meski keduanya sama-sama menjalani pengobatan di Singapura, nyatanya Ruben Onsu dan Sarwendah tidak bisa menjalani pengobatan di rumah sakit yang sama. Dengan kata lain, selama di Singapura mereka berada di rumah sakit yang berbeda.

"Tapi sedikit surprise juga, ternyata selama di sana saya tidak bisa satu rumah sakit. Wenda di mana, saya di mana. Karena udah dapat tanggal yang sama, ternyata memang ya sakitnya nggak sama. Jadi rumah sakitnya memang beda." kata Ruben Onsu lagi.

3 dari 4 halaman

Tinggalkan Anak-Anak

Terlebih lagi, selama di Singapura itu Ruben Onsu dan Sarwendah harus meninggalkan anak-anaknya di Indonesia. Oleh karenanya ia berharap kondisi tersebut tak mempengaruhi proses pengobatannya selama di Singapura.

"Kita bikin mindset jangan sampe imun kita malah turun, kalau kangen langsung aja video call," tambah Ruben.

 

4 dari 4 halaman

Harus Dirawat

Meski begitu, Ruben Onsu dan Sarwendah tetap harus menjalani hal tersebut demi kesehatannya.

"Karena ada salah satu dokter spesialis yang memang harus ditemui di sana. Dari pihak rumah sakit di sana juga mengharuskan untuk dirawat di sana," tutup Ruben Onsu

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.