Sukses

Buntut Kasus Dugaan Bullying Kim Garam, Le Sserafim Batalkan Semua Kegiatan

Semua agenda kegiatan Le Sserafim untuk hari ini dibatalkan.

Liputan6.com, Jakarta Kasus dugaan bullying Kim Garam kembali memanas. Diberitakan sebelumnya, seseorang yang mengaku korban angkat bicara mengenai dugaan perundungan yang dialaminya di sekolah.

Melalui kuasa hukumnya, korban menyebut bahwa bukti Pemberitahuan Hasil Komite Kekerasan Sekolah yang tersebar di situs online adalah benar. Korban pun meminta permohonan maaf yang tulus dari anggota Le Sserafim tersebut.

Di tengah masalah ini, pihak Source Music akhirnya membuat keputusan membatalkan semua agenda kegiatan Le Sserafim untuk hari ini, Jumat (20/5/2022).

"Le Sserafim tidak akan muncul di Music Bank KBS2 (pukul 3 sore) atau berpartisipasi dalam acara penandatanganan penggemar melalui video call (pukul 8 malam) seperti yang dijadwalkan," kata Source Music dikutip dari Soompi. 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Maaf

Selanjutnya, agensi menyampaikan permohonan maaf. Keadaan ini mungkin membuat sejumlah penggemar Le Sserafim merasa sedih atau kecewa.

"Kami minta maaf kepada para penggemar yang menunggu (untuk melihat Le Sserafim). Kami minta pengertian dari mereka yang telah dipilih untuk menghadiri pra-rekaman untuk Music Bank," ujarnya.

3 dari 4 halaman

Dijadwalkan Ulang

Terkait fansigning, pihak agensi akan menjadwalkan ulang dan akan diinformasikan segera kepada para penggemar.

"Kami berencana mengadakan acara penandatanganan penggemar melalui panggilan video di waktu terpisah, dan kami akan segera memberikan informasi tambahan kepada penggemar yang terpilih untuk acara tersebut," ucap pihak agensi.

4 dari 4 halaman

Kroscek Kebenaran

Saat ini pihak HYBE masih mengecek kebenaran pernyataan kuasa hukum korban terkait bukti perundungan yang diduga dilakukan Kim Garam.

"Kebenaran situasi dari 2018 ini hanya disampaikan dari satu sisi. Jadi segera setelah kami selesai memeriksa klaim Daeryun, kami akan mengumumkan posisi kami yang terorganisir dengan jelas," tutupnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.