Sukses

Usai Dipanggil Bareskrim, Arief Muhammad Dipanggil Gubernur Sumbar: Kenapa Lagi Ini?

Arief Muhammad dipanggil Gubernur Sumbar untuk keperluan apa?

Liputan6.com, Jakarta Belum lama ini Arief Muhammad dipanggil Bareskrim Polri untuk diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang yang menjerat Doni Salmanan.

Selang dua bulan, Arief Muhammad kembali dapat 'surat cinta'. Dia lagi-lagi menerima surat panggilan, namun kali ini dari Gubernur Sumatra Barat.

Dalam suratnya tertulis, "Mengamati berbagai isu yang berkembang di Sumatra Barat beberapa waktu belakangan, dengan ini diminta kepada Saudara untuk memenuhi panggilan."

Arief Muhammad diminta hadir pada Jumat, 20 Mei 2022 pagi, di Kantor Gubernur Sumatra Barat. Surat panggilan ini diunggah ke akun Instagram terverifikasinya pada Jumat (13/5/2022).

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kenapa Lagi?

Namun begitu, tampaknya suami Tiara Pangestika ini tak tahu secara detail atas dasar apa dirinya dipanggil. Itu tecermin dari keterangan dalam unggahannya.

"Kenapa lagi ini.." tulis ayah dua anak ini.

3 dari 4 halaman

Respons

Unggahan ini seketika memancing perhatian rekan-rekan Arief Muhammad. Mereka menulis beragam opini.

"Abis dipanggil bareskrim, skrg dipanggil pemprov.. rif rif, nano2 banget idup lo," tulis akbarrais.

"Positip thinking, mau halal bihalal," kata grebe.official.

"Bukan masalah makan Padang pake tangan atau sendok kan?" tambah fitra.eri.

4 dari 4 halaman

Bareskrim

Sebelumnya, Arief Muhammad memenuhi panggilan polisi di Bareskrim Polri, 17 Maret 2022, terkait kasus investasi bodong dan dugaan pencucian uang yang menjerat Doni Salmanan.

Pemeriksaan membahas perkara jual beli mobil Porsche. Arief Muhammad menegaskan pemeriksaan murni membahas jual beli Porsche senilai 4 miliar rupiah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.