Sukses

Ridho Rhoma Terancam Dipenjara Lagi, Keluarga Elvy Sukaesih Nangis

Pemberitaan Ridho Rhoma terancam masuk penjara sampai juga ke telinga keluarga Elvy Sukaesih.

Liputan6.com, Jakarta - Ridho Rhoma terancam masuk bui kembali akibat kasus narkoba. Ini terjadi karena Mahkamah Agung (MA) mengabulkan kasasi yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Akibatnya, Ridho Rhoma harus menjalani sisa masa tahanan yakni 1 tahun enam bulan. Sebelumnya, anak Raja Dangdut ini telah direhabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Cibubur, dan diperbolehkan pulang.

Pemberitaan ini rupanya telah sampai ke keluarga Ratu Dangdut, Elvy Sukaesih. Fitria, anak kedua Elvy mengaku terkejut karena Ridho Rhoma terancam tinggal dibalik jeruji besi lagi.

"Kemarin sempat nangis, kirain Ridho ketangkap lagi. Aduh saya juga enggak ngerti kenapa bisa gitu. Jadi kita langsung nangis kemarin," ungkap Fitria Sukaesih, di kawasan Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Selasa (26/3/2019).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Prihatin

"Jadi kemarin kebetulan saya pas lihat sama Dhawiya. Jadi kita sempat teriak, kirain Ridho ketangkap lagi. Kita cuma bisa berdoa karena enggak tahu permasalahannya seperti apa," terangnya.

Elvy Sukaesih juga sangat prihatin dengan keadaan ini. Sebab ia menilai bahwa pengguna narkotika adalah korban yang harus dibina dan disembuhkan dari ketergantungan.

"Turut prihatin dan kasihan. Tolonglah, Indonesia nih punya hukum yang betul-betul pada tempatnya, jangan terlalu memojokkan seseorang karena dia ini korban bukan penjahat yang harus ditangkap, di iniin diituin jangan," papar Elvy di tempat yang sama.

 

3 dari 3 halaman

Mampu Jalani Ujian

Terakhir, Fitria berharap agar keluarga besar Ridho Rhoma mampu menjalani ujian ini dengan ikhlas. "Semoga semua bisa menghadapi dengan baik," ucapnya.

"Mudah-mudahan Allah tolong untuk menjadi segalanya kebaikan. Dan mudah-mudahan yang menangani hal ini bisa lebih berlembut hati. Karena mereka bukan penjahat mereka yang salah jalan dan seharusnya bisa kita bina dengan baik," Fitria menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini