Hebohnya Inul Daratista, Goyang Ngebor Hingga Berseteru dengan Rhoma Irama

Pada 2003, menurut Rhoma Irama, aksi panggung Inul merusak citra lagu dangdut.

Sebab, imbasnya ada yang berpendapat musik dangdut bisa merusak moral karena goyangan. Rhoma Irama pun melarang Inul membawakan lagu-lagu ciptaannya.

Inul Daratista rupanya pernah menghilang dari layar kaca. Saat itu, Inul lebih konsentrasi manggung di sejumlah daerah.

Saat diwawancarai kala itu, Inul mengaku sempat ragu kembali ke layar kaca. Tapi, Inul juga tak bisa mengabaikan dorongan dan semangat dari rekan-rekan seprofesi yang mendukungnya.

Akhirnya, Inul pun mulai kembali bergoyang. Lagu "Goyang Inul" dan "Kocok-Kocok" yang dinyanyikannya, membuat sang pedangdut berada di puncak popularitas.

Nama Inul Daratista seakan tak bisa dipisahkan dari Goyang Ngebor. Berkat gaya khasnya itu, Inul langsung tenar dan memiliki penggemar setia.

Inul juga sempat dilarang menampilkan Goyang Ngebornya di sejumlah tayangan televisi. Larangan yang diberikan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) itu hanya diberlakukan ketika istri Adam Suseno itu on air di layar kaca.

Sedangkan untuk acara off air, Inul Daratista masih diperbolehkan memamerkan goyangan andalannya tersebut.

"Enggak dong. Saya tetap ngebor. Tapi kan kalau di sini enggak bisa ngebor, sekarang ada KPI yang mengawasi. Cuma kalau off air masih ngebor, masih boleh lah," ujar pelantun "Buaya Buntung".