Sukses

Jadi Korban Video Porno, Aura Kasih Tak Ingin Lapor Polisi

Beredarnya video porno yang mirip dirinya membuat Aura Kasih kesal bercampur sedih.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Aura Kasih kembali menggemparkan publik dengan beredarnya video panas yang mirip dirinya di media maya. Pelantun "Mari Bercinta" ini pun kesal bercampur sedih.

Meski begitu, dirinya enggan melaporkan penyebar video panas tersebut pada pihak berwajib. Aura Kasih cukup membuat klarifikasi secara langsung saja.

Bukan tanpa alasan Aura Kasih tak melaporkan orang yang telah mencemarkan nama baiknya ke polisi.

“Itu aku sempet ngomong sama temen-temen aku yang polisi. Cuma kata dia ini tuh (jalani proses pelaporan) pasti bolak-balik terus, makanya aku pikir enggak usahlah. Yang penting aku klarifikasi di Instagram aja udah cukup, terus bantuan media juga. Takutnya kan keluarga aku jadi terganggu,” ungkap Aura Kasih, di gala premier film Koki-Koki Cilik, di XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Kamis (28/6/2018).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Lenyap

Diakui Aura Kasih, pihak manajemennya berencana untuk menjerat pelaku dengan Undang-Undang ITE. Sayangnya, saat dicari akunnya sudah lenyap. 

“Nah lagi dibicarain sama manajemen aku, tiba-tiba link yang sebut namaku itu menghilang. Aku sebenarnya bukan orang yang heboh lapor sana lapor sini, tapi dengan klarifikasi aja menurut aku itu udah cukup dan itu totally fitnah. Aku enggak tahu siapa yang memulai itu,” ia menjelaskan.

3 dari 3 halaman

Beri Efek Jera

Aura Kasih juga sebenarnya ingin memberikan efek jera untuk sang pelaku, tapi ia tidak ingin membalas keburukan orang lain dengan cara yang sama. Ia juga mencoba untuk berpikir positif dengan kejadian tersebut.

“Pengin sih, tapi aku pikir ya Allah apa ya, masih banyak hal yang aku mau lakuin. Udah biarin Tuhan yang mengurus semuanya, aku mah positive thinking aja,” pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.