Inul Daratista Rayakan Hari Ibu Bareng Wali Kota Surabaya

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, antara ibu dan anak-anak tidak bisa dipisahkan karena ibu merupakan sosok yang memiliki naluri kedekatan dengan anak-anaknya. Selain itu, ia juga mengingatkan kepada para ibu untuk tidak menekan atau memaksa suami berbuat lebih hanya untuk menuruti duniawi semata.

"Ibu-ibu, masih banyak keluarga yang menderita dan kurang beruntung, kita harus tetap melihat ke bawah dan jangan minta yang aneh-aneh. Syukuri apa yang ada," tutur Wali Kota Risma.

Wali Kota Risma juga menyampaikan kepada ibu-ibu untuk tidak segan menegur anak-anak yang melakukan tindakan tidak benar. "Meskipun itu bukan anaknya sampeyan jangan dibiarkan, tapi langsung ditegur, kalau tidak berani menegur langsung telepon 112."

“Anak Surabaya adalah anak kita semua, jangan dibiarkan mereka menjadi orang yang tidak benar, tapi selamatkan mereka sehingga kelak menjadi anak yang luar biasa dan bisa menjadi tuan dan nyonya di tanahnya sendiri," katanya.

Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini juga optimistis Kota Pahlawan akan menjadi nyaman jika semua ibu peduli dengan anak-anak, termasuk anak orang lain.

"Peran ibu sangat besar untuk menyelamatkan anak anak sebab saya percaya, salah satu fondasi dan tiang dari negara ini adalah ibu," ucap Wali Kota Risma.

Sementara itu, Soraya Haque yang turut hadir dalam peringatan Hari Ibu ini menuturkan, ibu masa kini harus terus membuka buka mata dan telinga terhadap perubahan yang terjadi pada zaman sekarang.

“Jadi untuk ibu-ibu, harus lebih fleksibel melihat perubahan agar bisa menuntun anak-anaknya menjadi generasi yang tidak lupa akan nilai nilai serta akar rumput dalam kehidupan mereka," kata Soraya Haque.