Sukses

Minim Sentimen, Bursa Saham Asia Dibuka Variatif

Saham di Asia Pasifik bervariasi dalam perdagangan Rabu pagi karena indeks utama di Wall Street mencatat rekor baru lagi semalam.

Liputan6.com, Jakarta - Saham di Asia Pasifik bervariasi dalam perdagangan Rabu pagi karena indeks utama di Wall Street mencatat rekor baru lagi semalam.

Dikutip dari CNBC, Rabu (26/8/2020), di Jepang, Nikkei 225 naik 0,16 persen sedangkan indeks Topix turun 0,14 persen. Kospi Korea Selatan menguat 0,2 persen.

Sementara itu, S & P / ASX 200 Australia merosot 0,59 persen.

Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia kecuali Jepang sedikit berubah.

Dalam perkembangan perusahaan, raksasa teknologi China, Grup Ant afiliasi Alibaba, kemarin, mengajukan pencatatan bersamaan di pasar STAR Bursa Efek Shanghai dan bursa saham Hong Kong. Ant Group, yang menjalankan aplikasi pembayaran seluler Alipay yang sangat populer di China, belum mengungkapkan rincian tentang harga sahamnya.

Semalam di Wall Street, S&P 500 dan Nasdaq Composite naik ke level tertinggi sepanjang masa. Indeks pasar yang lebih luas bertambah 0,4 persen menjadi ditutup pada 3.443,62 sementara Nasdaq yang sangat padat teknologi naik 0,8 persen untuk mengakhiri hari perdagangannya di 11.466,47. Dow Jones Industrial Average tertinggal karena turun 60,02 poin, atau 0,2 persen, ditutup pada 28.248,44 - menghentikan kenaikan tiga hari berturut-turut.

Pergerakan saham di Amerika Serikat terjadi di belakang data ekonomi yang beragam. Sensus AS pada hari Selasa melaporkan lonjakan 36 persen dalam penjualan rumah yang baru dibangun pada bulan Juli. Indeks Keyakinan Konsumen Conference Board, bagaimanapun, turun untuk bulan kedua berturut-turut menjadi 84,8 pada Agustus dari 91,7 Juli.

 

** Saksikan "Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mata Uang

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang mata uang lainnya, terakhir berada di 92,99 dari level di atas 93,2 yang terlihat di awal minggu perdagangan.

Yen Jepang diperdagangkan pada 106,49 per dolar setelah melihat tertinggi sebelumnya di 106,32 melawan greenback. Dolar Australia dipedagangkan pada USD 0,7199, dalam minggu perdagangan yang terlihat sebagian besar diperdagangkan antara USD 0,716 dan USD 0,72.

Harga minyak bervariasi pada pagi jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,13 persen menjadi USD 45,92 per barel. Minyak mentah berjangka AS turun sedikit ke USD 43,33 per barel.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini