Sukses

Vidio.com dan Polisi Berharap Aktivitas Pembajakan Konten Bisa Dihentikan

Hingga saat ini, polisi telah mengungkap dua kasus pembajakan konten dari platform Vidio.com

Liputan6.com, Bandung Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Barat memastikan akan terus berupaya menindak tegas kepada pelaku pembajakan konten maupun siaran dengan mengerahkan Tim Siber Polda Jabar. 

Hingga saat ini, polisi telah mengungkap dua kasus pembajakan konten dari platform Vidio.com.

Direktur Ditreskrimsus Polda Jawa Barat, Kombes Pol Deni Okvianto mengatakan, ditangkapnya para pelaku pembajakan konten merupakan komitmen Polri untuk melindungi masyarakat dari konten yang berpotensi merusak moral bangsa. Terlebih saat ini tengah marak promosi situs judi online.

"Tak bosan-bosan nya kami juga ingin mengingatkan para pelaku pembajakan di luar sana, agar menghentikan segala tindakan yang mempromosikan judi online melalui kontenbajakan, serta menghimbau seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalammemerangi pembajakan dan judi online, dengan melaporkan kepada pihak Kepolisian terdekat," kata Deni di Mapolda Jawa Barat, Senin (7/8/2023).

Sementara itu, SVP Legal and Anti Piracy Vidio Gina Golda Pangaila mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah tegas yang dilakukan oleh Ditreskrimsus Polda Jawa Barat. 

Dia berharap para pelaku pembajakan bisa jera dan tak lagi melakukan hal serupa.

"Vidio sangat mengapresiasi kerja keras Tim Siber Polda Jawa Barat untuk memberantas aktivitas streaming konten online secara ilegal hingga mempromosikan situs judi online. 

Tindakan pelaku menghalangi berkembangnya industri ekonomi kreatif dan ekonomi digital di Indonesia," kata Gina.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kerugian

Gina mengatakan, telah ditemukan ratusan bahkan ribuan link dalam satu bulan yang dilaporkan oleh pihaknya kepada polisi. 

Kerugian yang dialami oleh vidio.com sebagai korban pun mencapai miliaran rupiah.

"Kerugiannya bisa mencapai puluhan miliar. Karena dalam industri konten itu tidak hanya satu pihak atau hanya platform saja yang dirugikan, tapi juga pihak lain seperti aktor, crew film, para marketing, dan pihak-pihak lainnya akan sangat dirugikan jika konten-konten mereka dibajak," ucap dia.

Dia berharap, pembajakan konten tidak lagi terjadi mengingat aiktivitas tersebut telah melanggar hukum. 

Gina juga mengimbau agar masyarakat jiga berkerjasama untuk melaporkan jika menemukan aktivitas ilegal tersebut.

"Vidio juga hendak mengimbau masyarakat untuk melaporkan segala bentuk upaya

pembajakan dan pelanggaran hak intelektual milik Vidio, dengan mengirimkan laporan ke piracy@vidio.com," kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini