Sukses

Amien Rais Ancam Acak-Acak Solo, Gibran: 'Acak-acaken Nek Wani'

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai pernyataan Amien Rais yang mengancam akan acak-acak Solo. Putra sulung Presiden Jokowi itu pun mempersilakan kepada Amien Rais jika berani mengacak-acak Kota Solo.

Liputan6.com, Solo - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akhirnya menanggapi seruan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais yang mengancam akan mengacak-acak Solo. Seruan tersebut pun ramai di media sosial dan langsung dimention ke akun Twitter pribadi putra sulung Presiden Jokowi.

Seperti diketahui salah satu warganet dengan akun Twitter @lek_brewok mengunggah hasil tangkapan layar berita di media dengan judul ‘Ancam Mau Acak-Acak Solo, Amien Rais Serukan Ayo Jihad Tumbangkan Jokowi’.

Unggahan tangkapan layar yang disertai dengan tulisan ‘Sedikit membajidulkan tingkah lucu mbah Amien Rais ini. Mau acak-acak Solo, terlihat sangar karena ingin tenar beliow tidak tau kalo Partainya nanti segera bubar hehe". Pemilik akun itu mengunggahnya sejak Selasa kemarin pukul 16:43 WIB.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Santai Wae

Unggahan tersebut dimention langsung ke akun Twitter Gibran Rakabuming Raka @gibran-tweet dan telah dilihat sebanyak 484 ribu tayangan dan disukai sebanyak 225 akun. Gibran pun merespon unggahan tersebut dengan tulisan “Halah santai wae,” tulis Gibran sambil menambahkan emitcon.

Sementara itu, ketika ditanya terkait keinginan pendiri Partai Ummat Amien Rais untuk mengacak-acak Solo, Gibran pun mempersilakannya jika mantan Ketua MPR RI itu berani mengacak-acak Kota Solo. “Yo acak-acaken nek wani (yo acak-acak kalau berani),” kata dia saat ditemui di Balai Kota Solo, Rabu (14/6/2023).

Ia pun meminta kepada awak media untuk tidak menulis berita yang neko-neko terkait unggahan di Twitter tersebut. Pasalnya, ia sangat menghormati orang tua seperti halnya Amien Rais. "Beritanya jangan macam-macam lo, orang sepuh," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini