Sukses

Tragis, Kakak Adik di Indragiri Hulu Dicabuli Teman Dekat Ayah

Kakak adik di Kabupaten Indragiri Hulu menjadi korban pencabulan dari teman dekat ayah yang sudah diberikan kesempatan menumpang dan dianggap seperti keluarga.

Liputan6.com, Pekanbaru - Air susu dibalas dengan air tuba. Begitulah kelakuan seorang duda berinisial AA di Kabupaten Indragiri Hulu terhadap teman dekatnya yang telah memberikannya tumpangan hidup atau tempat tinggal.

Inisial tersebut tega melakukan pencabulan terhadap kedua anak temannya. Pelaku sudah ditangkap personel Satuan Reserse Kriminal Polsek Lirik, jajaran Polres Indragiri Hulu.

"Pelaku sudah dianggap keluarga oleh temannya, diberi tumpangan hidup," kata Kepala Polres Indragiri Hulu Ajun Komisaris Besar Dody Wirawijaya melalui Kapolsek Lirik Inspektur Satu Endang Kusuma Jaya, Rabu (8/3/2023).

Jaya menjelaskan, kedua anak teman pelaku merupakan kakak beradik. Keduanya dicabuli dalam waktu berbeda ketika ayah kedua korban tidak ada di rumah.

"Pelaku ini sering tidur di rumah korban, ayah korban tidak pernah curiga karena terlalu dekat," jelas Jaya.

Pencabulan terhadap kedua korban yang masih dibawah umur ini terungkap setelah korban pertama berbicara kepada temannya. Korban ingin temannya tadi melaporkan teman ayahnya ke polisi karena telah dilecehkan.

"Korban pertama ini juga menyebut adiknya menjadi sasaran pelaku," jelas Jaya.

 

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gilir Korban

Kasus ini akhirnya dilaporkan ke Polsek Lirik. Petugas mulai melakukan penyelidikan dengan memeriksa kedua korban lalu menangkap pelaku setelah mengantongi alat bukti.

"Pelaku ditangkap tak jauh dari rumah korban," ucap Jaya.

Kepada polisi, tersangka mengaku berbuat tak senonoh saat temannya pergi ke kebun. Kedua kakak beradik itu digilir dalam waktu berbeda.

"Kejadian ini tentu saja membuat ayah korban naik pitam, dia tidak menyangka orang yang sudah dianggapnya saudara berbuat begitu kepada kedua anaknya," tegas Jaya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.