Sukses

Tak Hanya Rasuna Said, 5 Tokoh Perempuan Indonesia Ini Pernah Masuk Google Doodle

Dikutip dari berbagai sumber, berikut sederet tokoh perempuan masuk Google Doodle.

Liputan6.com, Yogyakarta - Laman pencarian utama Google menampilkan gambar atau doodle pejuang kemerdekaan dan emansipasi wanita di Tanah Air, yakni Rasuna Said, pada Rabu (14/9/2022). Google Doodle Rasuna Said ditampilkan mengenakan kerudung di depan sebuah microphone, untuk memperingati hari lahirnya yang ke-112 tahun.

Ternyata bukan hanya sosok Rasuna Said saja tokoh perempuan asal Indonesia yang pernah tampil di laman utama pencarian Google. Tokoh lain seperti RA Kartini, Ibu Soed, hingga Dewi Satika juga pernah muncul.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut sederet tokoh perempuan masuk Google Doodle.

1. Dewi Sartika

Doodle art Dewi Sartika dapat ditemukan di halaman utama Google pada 4 Desember 2016 untuk merayakan ulang tahun beliau yang ke-132. Pahlawan nasional yang lahir pada tahun 1884 ini terkenal sebagai tokoh perintis pendidikan perempuan di Bandung.

Berkat jasa Dewi Sartika membangun sekolah perempuan, Sekolah Istri Pedopa cikal bakal Sekolah Raden Dewi Sartika, perempuan Indonesia dapat mengenyam pendidikan. Dewi Sartika dianugerahi pahlawan nasional oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1966.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kartini

2. RA Kartini

Setiap kali peringatan Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, Google juga turut memperingatinya. Google Doodle menampilkan sosok khas Kartini yang dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi. Selain mendirikan sekolah yang disebut "Sekolah Kartini", buku "Habis Gelap Terbitlah Terang" menjadi karya beliau yang gak habis dimakan zaman

3. Maria Walanda Maramis

Maria Walanda Maramis dikenal sebagai pahlawan nasional yang berusaha memajukan keadaan wanita Indonesia. Beliau mendirikan Percintaan Ibu Kepada Anak Temurunannya (PIKAT) pada 8 Juli 1917 sebagai bentuk kesadaran peran ibu dalam keluarga.

Di awal abad ke-20, ia aktif menyuarakan emansipasi, terlebih dalam memajukan hak-hak perempuan. Google membuat doodle art untuk memperingati hari kelahiran beliau yang ke-146 pada 1 Desember 2018.

 

3 dari 3 halaman

Ibu Soed

4. Ibu Soed

Ibu Soed merupakan sosok di balik terciptanya beragam lagu anak-anak dan lagu nasional. Semasa hidupnya Ibu Soed telah membuat lebih dari 200 judul lagu.

Ibu Soed juga dikenal sebagai musisi tiga zaman, yakni penjajahan Belanda, Jepang, dan zaman kemerdekaan Indonesia. Ibu Soed tidak sembarangan menciptakan lagu untuk anak-anak karena, beliau juga menciptakan sesuai dengan psikologis si anak.

Atas karya dan pengabdiannya, ia menerima penghargaan Satya Lencana Kebudayaan dari pemerintah RI dan MURI. Ia meninggal pada 1993, di usia 85 tahun.

5. Ellya Khadam

Ellya Khadam adalah penyanyi, penulis lagu, dan aktor, yang dikenal sebagai pelopor genre musik populer di kalangan rakyat Indonesia, yakni Dangdut. Dia kerap menggunakan ritme tabla India dalam lagu-lagunya, serta tampil mengenakan sari tradisional India dan mengenakan sindoor di dahinya.

Ellya Khadam menjadi legenda musik yang dulu pernah disebut sebagai musik kampungan, tetapi kini dangdut bisa diterima masyarakat luas dan merakyat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.