Sukses

Gawat, 5 Sopir Kedapatan Positif Narkoba Hasil Tes Urine Saat Razia Angkot di Medan

Dinas Perhubungan (Dishub) bersama Satlantas Polrestabes Medan merazia angkutan kota (angkot) yang melintas Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Gatot Subroto. Razia dilakukan pascainsiden tabrakan kereta api dengan angkot menewaskan 4 orang beberapa waktu lalu.

Liputan6.com, Medan Dinas Perhubungan (Dishub) bersama Satlantas Polrestabes Medan merazia angkutan kota (angkot) yang melintas Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Gatot Subroto. Razia dilakukan pascainsiden tabrakan kereta api dengan angkot menewaskan 4 orang beberapa waktu lalu.

Dalam razia yang dilakukan, petugas turut menyemprot angkot dengan cairan desinfektan yang melintas di 2 kawasan itu. Turut dilakukan pemeriksaan berkas kendaraan, juga pemeriksaan terhadap sopir angkot yang dicurigai menggunakan narkoba.

Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis mengatakan, hasil dari razia yang dilakukan, belasan angkot yang tidak dilengkapi dokumen berkendara terpaksa ditilang dan ditahan meski bermuatan penumpang.

Selain itu, 5 orang sopir angkot didapati positif narkoba hasil tes urine yang dilakukan di tempat. 4 orang di antaranya dari hasil razia di depan Jalan Sisingamangaraja, tepatnya depan Taman Makam Pahlawan, dan 1 orang di Jalan Gatot Subroto, depan Plaza Medan Fair.

"Belasan angkot yang ditilang dibawa ke gudang, Jalan Kayu Putih. Sopir angkot yang positif narkoba diserahkan ke BNN untuk proses lebih lanjut," kata Iswar, Senin (13/12/2021).

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Panggil Pihak Pengelola

Tidak hanya diserahkan kepada pihak BNN, para sopir angkot yang positif narkoba, pihak Dishub Kota Medan juga memanggil pengelola angkot yang bersangkutan.

"Pastinya, kita panggil pengelola (angkot). Sopir yang positif narkoba kita serahkan ke BNN," sebut Iswar.

3 dari 3 halaman

Rutin Dilakukan

Diungkapkan Iswar, razia angkot ini akan rutin dilakukan setiap harinya. Tujuannya agar angkot-angkot yang ada di Kota Medan layak jalan, dan mengutamakan keselamatan penumpang.

"Kita terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk melakukan razia ini," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.