Sukses

Kampanye Makan Ikan Gratis di Tengah Rendahnya Konsumsi Ikan Warga Garut

Meskipun dikenal sebagai daerah dengan jumlah pantai yang terbilang banyak di pesisir selatan Jawa Barat, namun konsumsi ikan masyarakat Garut, hingga kini masih terbilang rendah dibanding target capaian nasional.

Liputan6.com, Garut - Meskipun dikenal sebagai daerah dengan jumlah pantai yang terbilang banyak di pesisir selatan Jawa Barat, namun konsumsi ikan masyarakat Garut, hingga kini masih terbilang rendah dibanding target capaian nasional.

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Garut Sofyan Yani mengatakan, konsumsi ikan segar baik tawar ataupun ikan laut yang kaya protein, penting meningkatkan asupan gizi warga terutama dalam mengentaskan masalah stunting.

“Tujuan dari kegiatan ini untuk membiasakan masyarakat agar gemar memakan ikan, di mana ikan sendiri memiliki kandungan gizi yang cukup banyak,” ujar di sela-sela kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan), di Garut, kemarin.

Menggunakan momen Hari Ikan Nasional ke-8 Tahun 2022, pemerintah daerah (Pemda) Garut terus menggelar kampanye pentingnya mengkonsumsi ikan yang cukup bagi warga.

“Angka konsumsi ikan di Kabupaten Garut, yang  masih jauh dari target capaian nasional,” kata dia.

Selain kalangan dewasa, sasaran utama kampanye makan ikan ini adalah anak-anak usia dini dan kalangan pelajar untuk membantu proses pertumbuhan mereka.

Berdasarkan data Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Garut mencatat, Angka Konsumsi Ikan (AKI) masyarakat Garut 2019 mencapai 37,41 kg/kapita/tahun, naik 1,5 persen dibanding AKI tahun sebelumnya di angka 36,85 kg/kapita/tahun.

“Raihan AKI 2019 masyarakat Garut masih tertinggal jauh dibanding capaian angka AKI Secara nasional yang berada di angka 57,39 kg/kapita/tahun,” papar dia.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Solusi Atasi Stunting

Sementara itu, Bunda Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Garut, Diah Kurniasari menambahkan, kegiatan kampanye Gemarikan diharapkan menjadi solusi dalam menekan angka perkembangan kasus stunting di Kabupaten Garut.

“Anak-anak sehat nah ini salah satunya dengan memakan ikan,” kata dia.

Dengan semakin meningkatnya angka asupan konsumsi ikan bagi warga, istri Bupati Garut itu berharap, penanggulangan kasus stunting di Desa Sindangmekar, serta desa lainnya di Garut bisa berjalan optimal.

“Minimal bisa berkurang bahkan bisa mencapai zero stunting,” ujar dia.

Camat Wanaraja, Mia Herlina menyambut baik pelaksanaan kampanye Gemarikan bagi warga. Menurutnya, antusias warga terbilang tinggi untuk mengikuti acara Gemarikan ini.

”Harapannya masyarakat terutama anak-anak bisa terbiasa untuk mengkonsumsi ikan agar stunting di wilayahnya bisa semakin berkurang,” kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.