Sukses

Awas! Lonjakan Mengerikan Kasus Baru Covid-19 Terjadi di Sulut

Dandel juga melaporkan ada penambahan dua kasus pasien Covid-19 di Sulut yang meninggal dunia, sehingga jumlah akumulasinya menjadi 279 orang

Liputan6.com, Manado - Warga Sulut harus mewaspadai lonjakan mengerikan kasus baru positif Covid-19. Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel mengungkapkan, rekor harian tertinggi penambahan kasus baru positif Covid-19 di Sulut terjadi pada, Jumat (18/12/2020).

“Jumlah akumulasi pasien terkonfirmasi positif di Sulut sebanyak 8.612 orang, atau ada penambahan 202 kasus baru,” ungkap Dandel, Jumat malam.

Jumlah kasus baru positif Covid-19 terbanyak sebelumnya adalah 173 pada Rabu (16/12/2020). Penambahan ini, berdampak pada akumulasi jumlah kasus bulan Desember 2020 yang sudah mencapai 1.712 kasus.

“Untuk 201 kasus baru positif Covid-19 ini tersebar di 13 dari 15 kabupaten dan kota yang ada di Sulut,” kata Dandel.

Sebaran ratusan kasus baru itu ada di Manado 25 kasus, Bitung (5), Tomohon (8), Minahasa (51), Minahasa Selatan (21), Minahasa Tenggara (21), Minahasa Utara (37), dan Kotamobagu 14 kasus. Selanjutnya di Bolmong empat kasus, Bolmong Selatan (6), Bolmong Timur (6), Bolmong Utara (1), dan 3 kasus di Kepulauan Talaud.

“Dari jumlah akumulasi sebanyak 8.612 kasus, yang termasuk kasus aktif sebanyak 2.127 orang atau sebesar 24,76 persen,” ujar Dandel.

Dandel juga melaporkan ada penambahan 2 kasus pasien Covid-19 di Sulut yang meninggal dunia, sehingga jumlah akumulasinya menjadi 279 orang. Untuk angka kematian atau case fatality rate sebesar 3,24 persen.

“Hari ini pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 bertambah sebanyak 102 orang, jumlah akumulasinya menjadi 6.206 orang,” ungkap Dandel.

Ratusan pasien yang dinyatakan sembuh itu berasal dari 6 daerah di Sulut yaitu Minahasa Utara, Minahasa, Sangihe, Manado, Bolmong, dan Minahasa Selatan. Untuk angka kesembuhan Covid-19 di Sulut per 18 Desember 2020 adalah sebesar 72 persen.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.