Sukses

3000 Relawan COVID-19 Siap Terjun di Jawa Barat

Pelatihan relawan COVID-19 digelar di Bandung, 60 fasilitator akan memberi pembekalan ke 3000 relawan.

Liputan6.com, Jakarta Angka kasus COVID-19 di Jawa Barat masih fluktuatif. Update data Pemerintah Provinsi Jawa Barat per 19 Oktober 2020 menunjukkan 30.254 kasus terkonfirmasi dengan kenaikan sebanyak 211 kasus.

Terkait upaya menekan laju pandemi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) dan Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 akan menggelar pelatihan relawan di wilayah Jawa Barat dalam kurun 19 Oktober s/d 9 November 2020. Pelatihan tersebut akan diikuti oleh 3000 orang yang berasal dari organisasi masyarakat dan instansi yang tergabung dalam Pos Gabungan (POSGAB) Siaga Bencana Jawa Barat.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk menjalankan edukasi dan penyuluhan kepada masyarakat sehingga diharapkan laju pertambahan dan perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Jawa Barat dapat menurun.

Pelaksanaan pelatihan relawan akan dimulai pada hari Senin, 19 Oktober 2020 . Kemudian para relawan akan langsung diberikan materi pelatihan yaitu Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang meliputi Gambaran Perubahan Perilaku, Pencegahan Penyebaran dan Kebijakan 3M serta Prorokol dan Prosudur Kesehatan. Selain itu, para relawan juga diberikan materi Kerelawanan, Berkomunikasi efektif di masa pandemi COVID-19 serta Ketahanan Pangan dan Lingkungan.

Pelatihan akan dilakukan terhadap 3000 relawan yang berasal dari beberapa kota/kabupaten di wilayah Provinsi Jawa Barat. Selama pelaksanaannya, setiap relawan akan mendapatkan alokasi waktu sedikitnya satu sesi dan dalam sehari akan terdapat dua sesi yakni Pagi-Siang dan Siang-Sore. Dalam setiap sesinya, relawan akan diberikan seluruh materi tersebut sehingga relawan yang akan turun ke masyarakat akan memiliki kualitas dan berkompeten.

Dengan bantuan kuantitas relawan yang banyak dan berkualitas, diharapkan laju pertumbuhan angka kasus COVID-19 dapat ditekan dan diminimalkan. Harapan kita bersama tentunya, Provinsi Jawa Barat akan menjadi zona hijau dan aman dari penyebaran virus COVID-19.

Sebelum melakukan pelatihan relawan, terlebih dahulu diadakan pelatihan bagi para calon fasilitator yang akan diterjunkan yang terbagi dalam beberapa kelas dan materi. Pelatihan untuk calon fasilitator telah dilaksanakan padaJumat, 16 Oktober 2020 hingga Sabtu 17 Oktober 2020. Jumlah calon fasilitator yang akan melaksanakan pelatihan untuk relawan sebanyak 60 orang yang dibagi ke dalam empat materi pokok. Pembagian tersebut dengan rincian 30 orang pada Materi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), 10 orang pada Materi Ketahanan Pangan dan Lingkungan, 10 orang pada Materi Komunikasi, dan 10 orang lagi pada Materi Kerelawanan.

Pelatihan selama dua hari tersebut berjalan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat seperti penjagaan jarak dan mencuci tangan menggunakan air bersih dengan sabun. Seluruh pemateri yang melatih para calon fasilitator merupakan orang-orang yang kompeten dan ahli di bidangnya masing-masing. Hal itu tentunya akan membuat calon fasilitator dapat lebih siap untuk melanjutkan memberikan pengetahuan yang dimiliki pada pelatihan kepada para relawan nantinya.

Selain memahami teori-teori yang diajarkan, calon fasilitator juga melakukan praktek terhadap materi yang dipelajari. Dengan mempelajari dan memahami teori dan praktek yang diberikan oleh pemateri yang kompeten dan ahli tentunya akan membuat kapasitas dan kualitas dari calon fasilitator menjadi meningkat dan siap dalam melakukan pelatihan kepada 3000 relawan.

Penulis: M. Kahfi Maulana Anggara (Fasiltator Satgas COVID-19 Jawa Barat)

Saksikan Video Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.