Sukses

Kadinkes Sulsel, Ichsan Mustari Akui Dirinya Positif Corona Covid-19

Video pengakuan itu dibuat sendiri oleh Kadinkes Sulsel pada Jumat, 27 Maret 2020.

Liputan6.com, Jakarta Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dr Muhammad Ichsan Mustari mengakui bahwa dirinya positif terjangkit Virus Corona Covid-19. Hal itu diakuinya melalui video yang ia sebarkan pada Jumat (27/3/2020). 

"Melalui rekaman video ini kami ingin menyampaikan bahwa sesuai pemberitaan media terkait kondisi saya saat ini. Berdasarkan pemeriksaan PCR atau Polymerase Chain Reaction untuk diagnosis Covid-19 pada diri saya hasilnya positif," kata Ichsan dalam rekaman videonya, Jumat (27/3/2020). 

Meski telah dipastikan terjangkit Virus Corona Covid-19, Ichsan menyampaikan bahwa dirinya tidak memiliki gejala klinis sesuai gejala virus tersebut. Oleh karena itu, Ichsan hanya dianjurkan untuk menjalani isolasi mandiri di rumah. 

"Bahwa saya saat ini dalam kondisi sehat, tidak demam, tidak batuk maupun sesak. Bedasarkan pertimbangan dokter terkait kondisi saya tadi itu yang tidak bergejala maka ditetapkan untuk saya adalah isolasi mandiri di rumah," jelasnya. 

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulawesi Selatan itu pun mengimbau kepada kerabat, sahabat dan keluarganya agar tidak panik setelah pengumunan dirinya positif terjangkit Virus Corona Covid-19 itu. Ichsan meminta kepada mereka agar tetap tenang dan menjaga kesehatan. 

"Kepada keluarga, sahabat dan staff di kantor yang beberapa hari ini pernah kontak dengan saya, kami mohon maaf untuk tidak panik tapi kiranya bisa melakukan Physical Distancing dengan orang sekitar sambil tetap berperilaku hidup bersih dan sehat," Ichsan berucap. 

Ichsan pun meminta kepada siapa saja yang pernah melakukan kontak dengan dirinya jika merasa memiliki gejala sesuai dengan gejala Virus Corona Covid-19 untuk segera memeriksakan dirinya ke Rumah Sakit terdekat. 

"Dan di dalam masa waktu 14 hari seandainya timbul gejala maka sebaiknya para sahabat-sahabat sekalian dan keluarga segera melakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan terdekat," harapnya. 

Saksikan juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.