Melukis Sambil Mengangkat Nilai Estetika Batu Sungai Bersama Mang Obe

Batu Lukis — Pekerja seni asal Bandung, Okky Heryawan alias Mang Obe membuat lukisan di atas batu yang bernilai jual. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung - Seorang seniman asal Bandung, Jawa Barat, Okky Heryawan atau yang karib disapa Mang Obe, mempunyai keahlian khusus yakni membuat lukisan dari batu sungai. Hasil batu lukis pun terlihat sangat menakjubkan dengan detail yang rumit serta mungil namun tetap indah.

Karya seni lukis dengan media batu ini menjadi daya tarik sendiri karena batu yang sering kita lihat hanya tergeletak di jalan, tanpa ada hiasan warna warni dari cat.

Tetapi, di tangan Mang Obe, batu-batu tersebut bisa menjadi media yang sangat efektif untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai.

Mang Obe mengakui bahwa dia selalu suka melukis dengan medium kertas atau kanvas. Singkat cerita, April 2019 lalu dia sempat bekerja di sebuah petshop untuk membikinkan batu lukis bergambar kucing. Lambat laun, pria asal Bandung ini pun mengembangkan gambar bentuk ikan koi.

Namun, nasib sebagai pekerja seni yang ia lakoni tidak serta mulus selamanya. Sejak saat itu dia memutuskan untuk melukis dengan cat akrilik pada batu kali secara eksklusif.

"Kelebihan melukis dengan medium batu ini karena bahannya mudah didapat dan pengerjaannya cepat sebab bentuknya mungil. Paling panjang sekitar 20 centimeter," kata Mang Obe ditemui di rumahnya di kawasan Kopo, Bandung, Sabtu (15/6/2019).

Dia mengatakan bahwa melukis di latar atas batu merupakan sebuah tantangan tersendiri. Sebelumnya, ia pernah mengerjakan proyek melukis di atas papan seluncur bekas yang telah dipajang di salah satu hotel di Pangandaran.

"Melukis dengan medium batu itu ada tantangan tersendiri, saya harus buat gambar yang kecil," katanya membandingkan dua medium lukis yang berbeda.

Meskipun ia baru mulai melukis di batu dalam beberapa bulan terakhir, karya-karya Mang Obe disambut baik di kalangan penggemar seni dan media sosial.

"Sementara ini pemesan batu lukis di seputaran Jawa Barat dan Jakarta. Kisaran Rp300.000, tergantung ukuran batu. Kalau ukurannya kecil saya jual bareng-bareng, misal ada tiga batu saya gambar yang sama," sambung Mang Obe.

2 dari 2 halaman

Tidak Ada Trik Khusus

Melukis di atas batu sungai yang dilakukan Mang Obe bisa menghasilkan berbagai gambar. Gambar yang paling banyak dihasilkan adalah bentuk kura-kura, kucing, pemandangan alam dan beberapa quotes (kutipan) kehidupan.

"Kalau untuk sekarang lagi kebanyakan peminatnya gambar ikan koi. Karena memang menurut mereka yang percaya Feng Shui antara batu dan koi ada sisi yang positif," katanya.

Pria yang kerap terlibat dalam kerelawanan bencana alam ini mengulas alasan memakai batu untuk medium lukisnya.

Bukan sekedar membuat batu jadi bernilai, batu memiliki nilai estetika yang bisa memberi makna pada pemiliknya. Terutama apabila batu diberi sentuhan warna.

"Alasan saya tertarik dengan batu berangkat dari budaya. Beberapa peninggalan leluhur kita juga batu. Lalu terpikir kenapa tidak kita angkat nilainya. Selama ini kan kesannya tidak berharga sama sekali. Nah, dari situlah saya coba angkat batu jadi sesuatu yang bernilai lebih," ujarnya.

Mang Obe membeberkan sedikit cara melukis di atas batu. Pertama, yaitu bisa membedakan pori-pori batu. Ada yang halus, kasar, besar dan kecil. Namun menurutnya, tidak ada trik khusus dalam melukis di atas batu.

"Sebenarnya tidak ada treatment. Saya ambil apa yang ada saja. Ada yang terlihat uratnya manfaatkan saja. Justru dengan ada yanh seperti itu unsur seninya hadir," katanya.

Untuk melihat karya-karya Mang Obe, dapat dilihat di akun Facebook dan Instagram miliknya.

Simak video pilihan di bawah ini:

Melukis lazimnya dilakukan di atas kanvas. Namun di tangan Okky Heryawan (Mang Obe), seniman asal Bandung, Jawa Barat, batu alam atau batu kali yang mudah ditemukan di sungai dapat dimanfaatkan sebagai medium lukis yang bernilai tinggi.